Bentrok di Stadion Nasional Singapura, Rabu (29/12/2021) malam WIB, Indonesia harus mengakui kekuatan Thailand. Armada Shin Tae-yong dibuat tak berkutik karena tim Gajah Perang sangat mendominasi laga sejak awal laga.
Thailand bisa mencetak gol cepat lewat Chanathip Songkrasin (2'). Selanjutnya, tim besutan Alexandre Polking itu menambah keunggulan melalui Songkrasin (52’), Supachok Sarachat (67’), dan Bordin Phala (83’). Jika melihat jalannya pertandingan, Thailand sebenarnya bisa menang dengan skor lebih besar lagi.
Sebab, ada sejumlah peluang emas, khususnya di babak pertama yang tidak bisa dimaksimalkan. Kekalahan ini membuat Indonesia terdesak. Mereka harus menang dengan selisih lima gol untuk menjadi juara.
Atau, setidaknya bisa menyamakan dulu aggregat dan bertaruh di babak adu penalti. Ini jelas bukan tugas mudah. Sebab, Thailand tentunya tidak akan bertindak bodoh dengan menyia-nyiakan keunggulan empat gol saat bentrok di leg kedua.
Partai semifinal kontra Vietnam contohnya. Setelah menang 2-0 di leg pertama, Negeri Gajah Putih bisa menahan lawan tanpa gol pada pertemuan berikutnya. Meski peluang juara sangat tipis, Asnawi menegaskan tim Merah Putih tidak akan pernah menyerah. Bek Ansan Greeners itu menyebut final Piala AFF 2020 belum selesai.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta