Logo Network
Network

Penyekatan Kota Kebumen Akan Diperluas, Lalu Lintas di Gombong Diarahkan ke Selatan

Elde Joyosemito
.
Senin, 12 Juli 2021 | 07:25 WIB
Penyekatan Kota Kebumen Akan Diperluas, Lalu Lintas di Gombong Diarahkan ke Selatan
Suasana sepi Kota Kebumen saat Gerakan Sehari di Rumah Saja. (Foto: Dok Pemkab Kebumen)

KEBUMEN, iNews.id- Sukses melaksanakan Gerakan Sehari di Rumah pada Minggu (11/7/2021), Bupati Kebumen Atif Sugiyanto akan memperluas penutupan jalan, terutama akses menuju Kota Kebumen.

Bupati Kebumen mengatakan dalam masa PPKM darurat ini, penyekatan jalan akan di perlebar sampai Gombong. Nantinya jalan nasional yang melewati Gombong akan dialihkan ke jalan nasional wilayah Selatan. 

"Sekarang kan masih di 6 titik, kita akan perlebar sampai Gombong, kendaran kita alihkan ke selatan,”kata Bupati saat melakukan monitoring penutupan toko-toko dan pasar-pasar di Kebumen sampai ke Gombong dan Petanahan, pada Minggu (11/7/2021).

Penyekatan menuju arah kota kata Arif, sudah dilakukan sejak PPKM darurat ditetapkan pada 3 Juli kemarin. Kota Kebumen kini memang terlihat lebih sepi dari sebelumnya. Terlebih pada Minggu ini, semua toko dan pasar ditutup. Dengan kebijakan ini, Bupati ingin canangkan Gerakan Kebumen Pulih.

"Kebijakan ini dalam rangka menuju Kebumen Pulih dari Covid-19. Kita ingin semua pulih, Kebumen menjadi lebih sehat, aktivitas kembali normal, ekonomi juga pulih. Masyarakat kembali bergembira," tutur Bupati.

Sementara itu, Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama yang ikut mendampingi Bupati dalam monitoring ini menambahkan, bahwa penyekatan jalur arah kota memang sudah dilakukan sejak 3 Juli lalu, dimulai pada malam hari pukul 18.00 sampai dini hari. Namun eskalasinya akan ditambah.

Mulai Senin besok (12/7) sampai tanggal 20 mendatang, seluruh akses jalan menuju kota Kebumen akan ditutup tidak hanya malam hari. Bahkan dari pagi hari sampai dini hari. Artinya, aktivitas masyarakat benar-benar dibatasi. Hanya sektor-sektor tertentu yang diizinkan masuk kota.

"Hanya sektor tertentu yang bisa masuk. Misalnya pegawai yang 50 persen masuk kantor, kita izinkan dengan menunjukan surat atau tanda pengenal dirnya bekerja di perusahaan tersebut. Masyarakat yang masuk rumah sakit kita izinkan, yang mencari obat kita izinkan. Selebihnya kita minta taati PPKM darurat," jelas Kapolres.

Kapolres menilai kebijakan Bupati dengan adanya gerakan satu hari di rumah dan penyekatan jalur ke kota sangat efektif untuk menekan angka Covid-19,  aktivitas warga berkurang. Terlihat warga pada patuh, masyarakat pada Minggu ini juga tetap berada di rumah. Jalan tampak sepi.

"Alhamdulillah angka penambahan kasus sudah mulai turun. Penyekatan dan gerakan satu hari di rumah menjadi senjata tambahan bagi kita untuk bisa terus menekan angka Covid-19 sehingga Kebumen bisa cepat pulih," tandasnya.

 

Editor : Elde Joyosemito

Follow Berita iNews Purwokerto di Google News

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.