Kakek 80 Tahun Jadi Mahasiswa, Ikut Sidang Skripsi Harus Digandeng, Begini Kisahnya

DENPASAR, iNewsPurwokerto.id-Sebuah kisah inspiratif datang dari Bali. Seorang kakek berusia 80 tahun yang menjadi mahasiswa di sebuah perguruan tinggi di Bali telah menjadi sorotan.
Video saat kakek tersebut sedang mengikuti ujian skripsi di depan para dosen muda telah menjadi perbincangan di kalangan warganet.
Kisah tentang kakek berusia 80 tahun yang tidak pernah melupakan pendidikannya meskipun telah memasuki usia senja ini menjadi viral di platform media sosial TikTok. Video pertama kali diunggah oleh akun @inyomanbudaasmaraputra dan berhasil ditonton sebanyak 2,4 juta kali.
Kakek berusia 80 tahun yang menjadi mahasiswa tersebut dikenal dengan nama I Made Tawa. Kisahnya telah menginspirasi dunia pendidikan di Indonesia.
Meskipun usianya telah mencapai senja, kakek I Made Tawa masih memiliki semangat yang membara untuk mengejar pendidikan hingga mencapai gelar sarjana.
Dalam video yang viral, terlihat bahwa kakek ini bahkan perlu dibantu saat hendak mengikuti ujian skripsi. Namun, semangatnya tetap menyala. Ia terlihat mengenakan jaket almamater kampus dengan warna merah maroon yang bangga.
Ketika tiba di ruang ujian skripsi, kakek I Made Tawa dengan penuh semangat melepas topi yang dikenakannya. Meskipun telah beruban dan mengenakan kacamata, hal itu tidak menghalanginya untuk terus belajar dan mengejar pendidikan hingga ke jenjang perguruan tinggi.
Selanjutnya, kakek I Made Tawa memaparkan judul skripsinya, yang berjudul "Analisis Dampak Pelatihan Customer Service dengan Pendekatan Jendela Johari terhadap Kualitas Komunikasi Interpersonal dan Kepuasan Pelanggan di PT Telkom". Ia dengan penuh semangat mempresentasikan skripsinya di hadapan para dosen yang jauh lebih muda darinya.
Kakek I Made Tawa kemudian diuji oleh beberapa dosen penguji di ruang ujian skripsi di STAHN Mpu Kuturan, Singaraja. Meskipun harus mengusap keringat beberapa kali, tak sedikitpun terlihat raut ketegangan di wajah sang kakek.
“Real sepuh," tulis seorang warganet.
"Semangat beliau sungguh luar biasa. Semangat belajar beliau memberikan inspirasi bagi kita semua. Semoga selalu sehat dan bahagia, Pak I Made Tawa. Pendidikan sepanjang hayat," tambah netizen lainnya.
"Ini sungguh inspiratif sekali, tidak ada kata terlambat untuk belajar, betul, Pak," tulis yang lain.
"Usia tidak pernah menjadi penghalang dalam mencari ilmu," tambah netizen lainnya.
Editor : EldeJoyosemito