get app
inews
Aa Text
Read Next : Jazz Gunung Slamet 2024 Berlangsung Meriah Meski Hujan dan Digelar di Tengah Hutan

Musik Batu sebagai Simbol Budaya saat Gelaran Baturrajazz 2023

Jum'at, 01 Desember 2023 | 18:19 WIB
header img
Di sebuah situs di Kecamatan Baturraden, mereka duduk rapi. Musik dari batu masih mengalun. Maestro Lengger Banyumas Rianto menari. (Foto: Istimewa)

PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id-Puluhan warga adat berjalan dengan diam. Namun, tangannya memegang batu kemudian dipukul-pukulkan. Sehingga ada musik yang keluar dari batu tersebut. Musik batu tersebut mengiringi usung sesaji pada saat gelaran Baturraden Jazz Festival 2023.

Di sebuah situs di Kecamatan Baturraden, mereka duduk rapi. Musik dari batu masih mengalun. Maestro Lengger Banyumas Rianto menari diiringi dengan musik batu tersebut.

Musik batu sengaja diangkat kembali pada pekan lalu saat ada gelaran Baturrajazz 2023. Sebagai pengarahnya adalah Dr Memet Chairul Slamet. 

"Dalam sejarah Nusantara musik batu bentuk ekspresi rasa cinta manusia pada Tuhan ataupun alam semesta. Dengan memainkan musik batu mereka bisa tersentuh lewat lagu yang berisikan pujian atau ungkapan atau ekspresi rasa syukur atau cinta pada Sang Pencipta,”jelasnya. 

Para pemain musik batu bisa berkomunikasi dengan bebas tanpa sekat. Lagu dan musik tidak akan menjadi bahan perdebatan. ”Ini salah satu warisan leluhur nusantara yang sekarang sudah dilupakan. Sehingga kita coba angkat kembali,”ujarnya.

Setelah musik batu, ada prosesi makan sayur pepaya bersama yang dengan di doakan oleh 6 pemuka agama.  

Sayur pepaya atau disebut sebagai “Jangan Gandul/Gandulan" meruypakan pemaknaan perwakilan rasa kepasrahan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan sudah menjadi adat masyarakat lereng selatan Gunung Slamet pada saat meningkatnya aktivitas Gunung Slamet.

"Di tahun-tahun berikutnya pagelaran ini akan terus di sempurnakan dengan pakem budaya yang ada serta keterlibatan masyarakat di lereng selatan Gunung Slamet. Event kali ini menjadi bahan evaluasi dan parameter tema mengangkat Budaya Banyumas Megalitic Heritage,"jelas Yudistira Janis selaku Ketua Karang Taruna Ketua Panitia Baturraden Jazz Festival 2023.

Menurutnya, Baturrajazz menjadi jembatan untuk mengenalkan kebudayaan asli Banyumas kepada generasi muda dan masyarakat luas pada umumnya.

Editor : EldeJoyosemito

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut