get app
inews
Aa Text
Read Next : Bolone Mase Banyumas Sepenuhnya Dukung Ahmad Luthfi-Taj Yasin

Petani Panembangan Sukses Kembangkan Mina Padi, DPR dan KKP Apresiasi

Kamis, 24 Februari 2022 | 16:01 WIB
header img
Anggota DPR Sunarna bersama Kepala Pusat Pelatihan dan Penyuluhan KP Lilly Pregiwati panen raya perdana mina padi

BANYUMAS, iNews.id - Inilah kisah Karwo (51) warga Desa Panembangan, Kecamatan Cilongok, Banyumas. Dia menjadi salah satu petani yang sukses mengembangkan mina padi di desa setempat. Mina padi adalah areal sawah yang ditanami padi, tetapi genangan airnya ada budidaya ikan. Dengan mengembangkan itu, dia tidak hanya mendapatkan keuntungan dari hasil padi, melainkan juga dari ikan. Jenis ikan yang dikembangkan adalah nila. 

Karwo menjelaskan mina padi itu memelihara ikan di sekitar tanaman padi baik di tengah maupun di pinggiran. Dari areal 7.000 meter persegi (m2), yang untuk koam 10% atau 700 m2. Awalnya saya memelihara ikan 245 kg sebesar ibu jari. Bisa panen dalam waktu 3 bulan mencapai 650 kg.

Karwo mengatakan bahwa sebelum ada mina padi, hasil panen dari luasan satu sangga atau 70 m2 yang sebelumnya 53 kg kini menjadi 61 kg. 

“Jadi, saya juga terkejut, ternyata hasil panen padi juga mengalami peningkatan. Dari lahan seluas 7.000 m2, saya mendapatkan keuntungan Rp4 juta hingga Rp5 juta. Selain itu, sata juga memperoleh untung dari budidaya ikan mencapai Rp7 juta. Jadi lebih dari lumayan,”jelas dia.

Dalam kesempatan panen raya perdana itu, anggota DPR Komisi IV Sunarna dan Kepala Pusat Pelatihan dan Penyuluhan Kelautan dan Perikanan (KP) Lilly Aprilya Pregiwati ikut hadir. Keduanya sangat mengapresiasi yang sinergitas antara petani, desa, penyuluh, pemkab dan lainnya.

Sunarna mengatakan bahwa mina padi di Desa Panembangan tersebut luar biasa. Sebab, biasanya mina padi tidak terlalu luas. “Namun di Desa Panembangan ini, mina padinya mencapai luasan 25 ha, sangat luar biasa. Saya kira ini dapat menjadi percontohan di seluruh Indonesia,”jelasnya.

Dia mengungkapkan, petani akan lebih sejahtera. Dari para petani mengungkapkan bahwa panen mereka justru mengalami peningkatan sekitar 18%. “Itu belum dengan hasil ikan yang dibudidayakan di sela-sela tanaman padi. Ini sangat baik dan dapat terus diperluas,”kata dia.

Kepala Pusat Pelatihan dan Penyuluhan KP Lilly Pregiwati mengapresiasi kerja sama berbagai pihak sehingga mina padi di Desa Panembangan sukses. Mina padi bukan berarti menghilangkan tanaman padi. Tanaman padi tetap dipertahankan, namun ada budidaya ikan di sela-selanya. “Dan ternyata petani mendapatkan tambahan pendapatan, tidak saja dari hasil panen ikan, tetapi juga hasil panen meningkat,”ungkapnya.

Dia mengakui kalau mina padi di Desa Panembangan tersebut merupakan yang terluas di Indonesia. “Memang sudah banyak mina padi di daerah-daerah lainnya. Tetapi yang luas ada di Desa Panembangan karena mencapai 25 ha. Seperti yang telah disampaikan Komisi IV, kami akan terus mengembangkan mina padi. Supaya juga terjadi peningkatan konsumsi ikan masyarakat,”tambahnya.

 

 

Editor : EldeJoyosemito

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut