Kampanye Akbar Paslon Tunggal Pilkada Banyumas Sadewo-Lintarti Diisi Pasar Murah

PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id - Pasangan Calon (Paslon) tunggal Bupati dan wakil Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono-Dwi Asih Lintarti, menggelar kampanye akbar bertemakan Pesta Rakyat Banyumas. Acara yang digelar di GOR Satria Purwokerto, Kamis (21/11/2024) ini dihadiri para pimpinan partai pengusung dan juga diisi pasar murah untuk masyarakat.

"Hari ini kampanye akbar, sebagai puncak acara kampanye kita (Sadewo-Lintarti), kami adakan pasar murah, sebagai bentuk syukuran bersama masyarakat," kata Sadewo kepada wartawan, Kamis.

Baca Juga

Pelemparan Batu di Flyover Lingkar Sumpiuh-Tambak Banyumas, Mobil Wartawan Jadi Sasaran

Dalam Pesta Rakyat Banyumas ini juga diisi dengan penampilan sejumlah genre musik yang menarik masyarakat Banyumas. Tak ketinggalan aktris dan penyanyi dangdut Wika Salim ikut meramaikan Pesta Rakyat Banyumas ini.

Kampanye Akbar Banyumas diisi pasar murah melalui program tebus sembako murah, sejumlah 5000 paket. Foto: Arbi Anugrah

Acara yang diguyur hujan ini tak menyurutkan antusiasme masyarakat Kabupaten Banyumas untuk tetap berada di lokasi acara ini. Mereka tampak menikmati suguhan musik yang disajikan, begitu pula masyarakat yang mengikuti pasar murah melalui program tebus sembako murah, sejumlah 5000 paket.

Menurut Sadewo, pihaknya akan memaksimalkan sisa waktu kampanye yang hanya tersisa beberapa hari ini. Ia dan Lintarti akan terus berkeliling Kabupaten Banyumas, dan menggelar kegiatan pasar murah serupa.

"Acara seperti ini, kegiatan seperti ini saya harapkan pada saat saya menjadi Bupati, di Banyumas akan terus bergulir setiap bulan, ada kegiatan-kegiatan bukan hanya kesenian tapi olahraga, budaya," ujarnya.

Calon wakil bupati Banyumas, Dwi Asih Lintarti mengatakan jika dirinya saat ini memposisikan diri sebagai perwakilan dari perempuan. Terlebih calon perempuan di Banyumas baru kali ini ada, oleh karena itu dirinya siap untuk menjadi wadah aspirasi perempuan. 

"Pemilih perempuan memang antusias sekali, karena baru sekarang ada calon dari perempuan. Insya Allah perempuan-perempuan Banyumas akan tetap mendukung Sadewo-Lintarti," jelasnya.

Baca Juga

Rekomendasi Wisata Alam Isi Liburan Akhir Tahun di Purwokerto dan Banyumas

Ia juga mengatakan jika salah satu program Sadewo-Lintarti adalah menggandeng para pelaku UMKM yang ada di Banyumas. Hal tersebut juga merupakan bagian dari suara yang banyak disampaikan oleh para kaum perempuan. 

"Jadi kenapa ada pasar murah, karena kita ingin berbagi dengan masyarakat, termasuk ada sejumlah pelaku UMKM yang menempati stand yang disediakan panitia," ujarnya.

Sementara menurut ketua Tim Pemenangan Sadewo-Lintarti, dr Budhi Setiawan mengatakan jika disisa waktu enam hari menjelang waktu pemilihan pada tanggal 27 November 2024, pihaknya akan terus optimalkan dengan maksimal. Pihaknya pun yakin Paslon Sadewo-Lintarti akan menang.

"Ini kan tinggal 6 hari, dengan harapan ini, akan kami optimalkan. Kalau menang saya yakin sudah pasti menang, cuma kami menghendaki paling tidak di atas 80 persen," kata dr Budhi.

Ia juga mengatakan jika hasil tersebut nantinya diharapkan dapat memberikan pencerahan kepada mereka yang saat ini masih meragukan Paslon Sadewo-Lintarti ataupun ikut-ikutan memilih kolom kosong (kotak kosong).

Terlebih, berdasarkan hasil survey dan juga pengamatan di lapangan, pihaknya optimis memenangkan Sadewo-Lintarti, pada Pilkada Banyumas 2024.

Baca Juga

Ebeg Mbangun Khayangan Bawa Nuansa Baru dalam Seni Tradisional Banyumas

"Kita tetap optimis menang, tapi kita tidak mau jumawa, jadi sisa waktu yang ada ya tetap kita optimalkan mengajak masyarakat untuk memilih Paslon terbaik," ujarnya.

"Ini bukan berarti oligarki atau apapun tidak, pengumuman untuk Bupati sudah jelas. Kesimpulannya, tidak ada yang berani melawan Sadewo-Lintarti, jadi ya sudahlah," tegasnya.

Seperti diketahui Pilkada Banyumas hanya diikuti oleh satu Paslon Bupati dan wakil Bupati Banyumas. Pasangan ini juga mendapatkan dukungan dari 12 partai politik yang ada di Banyumas. Partai pengusung tersebut diantaranya PDI Perjuangan, PKB, Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Nasdem, PAN, PPP, PKS, Partai Gelora, Partai Demokrat, Perindo dan Partai Ummat.

Editor : Aryo Arbi