Respons Mengejutkan dari Ketua PSSI Usai Timnas U-20 Tersingkir dari Piala Asia

JAKARTA, iNewsPurwokerto.id – Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir, menyikapi kekalahan Timnas Indonesia U-20 dengan kepala dingin.
Meski tim Garuda Nusantara –julukan Timnas Indonesia U-20– tumbang 1-3 dari Uzbekistan U-20 pada matchday kedua Grup C Piala Asia U-20 2025, Erick menilai ada banyak pelajaran berharga yang bisa dipetik dari pertandingan tersebut.
Kekalahan ini sekaligus memastikan Timnas Indonesia U-20 tersingkir dari turnamen.
“Sebuah pelajaran berharga untuk Timnas U-20 dari juara bertahan Piala Asia U-20, Uzbekistan,” tulis Erick melalui akun Instagram-nya, dikutip Senin (17/2/2025).
Erick mengapresiasi semangat tim yang sempat bangkit setelah Jens Raven mencetak gol penyeimbang. Namun, keunggulan kualitas Uzbekistan akhirnya berbicara, mengakhiri laga dengan skor 3-1.
Hasil ini memang mengecewakan, terutama karena Timnas Indonesia U-20 harus pulang lebih awal setelah menelan dua kekalahan beruntun di Grup C. Sebelumnya, Garuda Nusantara takluk 0-3 dari Iran U-20 di laga pembuka.
Meski tersingkir, Erick menegaskan komitmen PSSI untuk terus melanjutkan program Timnas U-20. Menurutnya, program ini penting untuk menjaga regenerasi pemain yang akan diproyeksikan ke level senior.
“Program Timnas U-20 ini akan terus dijaga dan dilanjutkan untuk menjaga regenerasi Timnas Senior,” tegas Erick.
Dengan tersingkirnya Timnas Indonesia U-20, hilang juga peluang untuk tampil di Piala Dunia U-20 2025 di Chile. Pasalnya, hanya empat tim teratas Piala Asia U-20 yang berhak lolos otomatis ke turnamen tersebut.
Timnas Indonesia U-20 masih memiliki satu pertandingan tersisa di Grup C, yakni melawan Yaman U-20 pada Rabu (19/2/2025).
Pertandingan ini diharapkan bisa menjadi ajang pemulihan harga diri sekaligus pelipur lara bagi Garuda Nusantara.
Editor : EldeJoyosemito