3 Fakta Kemenangan Inter Milan yang Dramatis di Semifinal Liga Champions

MILAN, iNewsPurwokerto.id-Inter Milan memastikan langkah gemilang ke final Liga Champions 2024/2025 setelah menyingkirkan Barcelona dalam laga leg kedua semifinal yang penuh ketegangan di Stadion Giuseppe Meazza, Rabu (7/5/2025) dini hari WIB. 

Gol telat Davide Frattesi di babak perpanjangan waktu menjadi penentu kemenangan 4-3 Nerazzurri, yang unggul agregat 7-6. Berikut tiga fakta menarik dari keberhasilan dramatis tersebut:

Baca Juga

7 Fakta Meninggalnya Titiek Puspa Maestro Musik Indonesia yang Berkarya Hingga Usia Senja

1. Gol Frattesi Pecahkan Kebuntuan di Menit Krusial

Pertandingan nyaris berakhir imbang hingga Davide Frattesi tampil sebagai pahlawan. Gelandang 25 tahun itu mencetak gol penting di menit ke-99, yang langsung disambut gegap gempita ribuan pendukung di Giuseppe Meazza. 

Gol tersebut tidak hanya memastikan kemenangan di laga kedua, tetapi juga memupus harapan Barcelona untuk membalas kekalahan mereka di leg pertama.

Baca Juga

Live Timnas Indonesia Vs Vietnam di RCTI dan GTV Nanti Malam, Ini 4 Faktanya

2. Rekor Baru Semifinal Liga Champions

Pertarungan Inter Milan vs Barcelona memecahkan rekor Liga Champions sebagai semifinal dengan jumlah gol terbanyak. 

Total 13 gol tercipta dari dua leg—mengungguli rekor sebelumnya antara AS Roma dan Liverpool (agregat 6-7). 

Baca Juga

6 Fakta Penggerebekan 3 Lokasi yang Diduga sebagai Markas Judi Online

Laga ini menegaskan betapa sengit dan terbukanya permainan kedua tim, sekaligus menjadi suguhan spektakuler bagi pecinta sepak bola Eropa.

3. Final Kedua dalam Tiga Musim untuk Inzaghi

Kesuksesan ini mempertegas posisi Simone Inzaghi sebagai salah satu pelatih terbaik Eropa saat ini. Sejak mengambil alih Inter Milan pada musim 2021/2022, Inzaghi telah membawa klubnya dua kali melaju ke final Liga Champions dalam tiga musim terakhir. 

Baca Juga

Yuk Kenalan dengan Member BTS, Lengkap dengan Profil dan Agamanya

Catatan impresif ini menyandingkan Inter dengan Real Madrid sebagai tim yang paling konsisten mencapai partai puncak dalam empat musim terakhir.

Kini, Inter Milan tinggal menunggu calon lawan di final yang akan ditentukan dari duel Arsenal kontra Paris Saint-Germain (PSG). 

PSG sementara memimpin agregat 1-0, namun The Gunners masih berpeluang membalikkan keadaan di leg kedua.

Editor : EldeJoyosemito