Gelombang Tinggi di Cilacap Merusak Tanggul dan Menumbangkan Pohon Cemara

CILACAP, iNews.id  - Gelombang tinggi menerjang laut pantai selatan Cilacap, Jawa Tengah, dalam beberapa hari terakhir. Gelombang tinggi dan angin kencang menyebabkan abrasi di Pantai Kemiren sejauh 5-10 meter hingga merobohkan sejumlah pohon cemara di sepanjang pantai.

Bahkan gelombang tinggi juga merusak tanggul dan mengancam tambak budi daya udang milik nelayan setempat

Baca Juga

Tim SAR Gabungan Cari Nelayan yang Hilang, Gelombang Masih Tinggi Diperkirakan 6 Meter

“Selain tanggul alami, tanggul beton yang dibangun di sejumlah titik juga hancur diterjang ganasnya gelombang tinggi,” kata Relawan Rapi,Kristian Adi Saputra, dikutip dari jateng.inews.id Rabu (25/8/2021).

“Jika terus dibiarkan, abrasi akibat terjangan gelombang tinggi akan semakin parah dan mengancam hutan cemara yang masih tersisa serta tambak budi daya udang milik nelayan,” katanya.

Prakirawan BMKG Cilacap Deaz Achmad Rifai mengatakan,  gelombang tinggi dan angin kencang akibat peralihan musim ini masih akan terjadi dalam beberapa hari ke depan.

Baca Juga

Peringatan Dini Gelombang Tinggi di Laut Selatan Jateng 15-17 Maret, BMKG: Transisi Musim

“Tingginya gelombang ini tak hanya membahayakan baik untuk pelayaran maupun warga yang berada di wilayah pesisir,” katanya.

Editor : Aryo Arbi