UT Purwokerto dan Pemkab Kebumen Jajaki Kolaborasi Strategis Bangun SDM

KEBUMEN, iNewsPurwokerto.id-Universitas Terbuka (UT) Purwokerto terus memperkuat langkahnya dalam mendukung pembangunan sumber daya manusia (SDM) di wilayah Jawa Tengah. 

Kali ini, lembaga pendidikan tinggi berbasis terbuka dan jarak jauh itu menjajaki kerja sama strategis dengan Pemerintah Kabupaten Kebumen. 

Baca Juga

UAS UT Purwokerto Digelar mulai 10 Juni 2025, Simak Skema Pelaksanaan

Tujuannya memperluas akses pendidikan tinggi bagi masyarakat dan aparatur daerah, serta mendorong lahirnya generasi pembelajar di berbagai lini.

Langkah konkret dimulai dari audiensi antara Direktur UT Purwokerto, Dr. Prasetyarti Utami, S.Si., M.Si., dengan Bupati Kebumen, Hj. Lilis Nuryani. Pertemuan berlangsung di Kediaman Bupati Kebumen dalam suasana hangat penuh semangat kolaboratif. 

Dalam kesempatan tersebut, kedua belah pihak membahas berbagai inisiatif, termasuk program unggulan Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) yang dirancang untuk perangkat desa.

Baca Juga

Universitas Terbuka Gelar Lomba Esai 2025, Berikut Info Pendaftaran dan Hadiahnya

“Program RPL sangat relevan untuk mendukung profesionalisasi dan peningkatan kapasitas SDM di tingkat desa,” kata Dr. Prasetyarti. 

Ia menegaskan bahwa UT hadir untuk memberikan pendidikan tinggi yang inklusif, fleksibel, dan terjangkau—tanpa mengganggu tugas pokok para perangkat desa.

Program RPL memungkinkan pengalaman kerja dan pelatihan yang telah dimiliki oleh peserta—khususnya dari kalangan aparatur desa—untuk diakui sebagai kredit akademik. Dengan begitu, proses menuju gelar sarjana dapat ditempuh lebih cepat dan efisien. 

Baca Juga

Inilah Deretan Program Unggulan MBKM dari Universitas Terbuka

Ini menjadi jalan pintas cerdas bagi mereka yang telah lama berkecimpung di dunia kerja, namun belum memiliki ijazah perguruan tinggi.

Lebih dari sekadar perangkat desa, inisiatif UT Purwokerto juga menyasar Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat umum di Kabupaten Kebumen. 

Dengan sistem pembelajaran berbasis teknologi dan pendekatan jarak jauh, UT membuka peluang besar bagi warga Kebumen untuk meraih pendidikan tinggi tanpa harus meninggalkan pekerjaan atau berpindah tempat tinggal.

Baca Juga

UT Purwokerto Undur Pengumuman Pemenang Lomba Video Pendek, Penyerahan Hadiah 17 Mei

“Kami melihat bahwa masyarakat di daerah Kebumen, termasuk wilayah pedesaan, memiliki potensi besar untuk melanjutkan pendidikan tinggi. Sistem UT yang fleksibel dapat menjangkau mereka, dan kami siap mendampingi proses belajar melalui tutorial online maupun tatap muka,"jelasnya.

Program-program UT telah dirancang untuk memudahkan proses belajar mandiri berbasis teknologi. Mahasiswa dapat mengakses materi kuliah dari mana saja, didukung sistem ujian yang bisa diikuti secara daring. 

Fleksibilitas ini menjadikan UT sebagai solusi pendidikan tinggi yang inklusif, terutama bagi masyarakat yang memiliki keterbatasan waktu dan akses.

Baca Juga

Mahasiswa UT Purwokerto Aktif Gelar Beragam Kegiatan, dari Festival Musik hingga Bakti Sosial

Sementara Bupati Kebumen, Hj. Lilis Nuryani, menyambut hangat inisiatif UT Purwokerto. Ia menegaskan pentingnya peningkatan kualitas SDM sebagai bagian tak terpisahkan dari agenda pembangunan daerah.

“Pemerintah Kabupaten Kebumen sangat terbuka terhadap kolaborasi yang mendorong kemajuan pendidikan. Ini penting untuk menciptakan tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik yang adaptif dan berdaya saing,” ujar Bupati Lilis.

Tidak hanya sebatas pada pendidikan formal, kerja sama ini juga membuka peluang dalam bidang pengabdian kepada masyarakat. Beberapa di antaranya mencakup pelatihan keterampilan, literasi digital, hingga pengembangan potensi lokal yang ada di desa-desa Kebumen. Sinergi semacam ini diharapkan dapat membentuk ekosistem pembelajaran yang berkelanjutan.

Lebih lanjut, UT Purwokerto juga menyampaikan kesiapannya untuk bekerja sama dengan pelaku industri dan asosiasi dunia usaha di Kebumen. Tujuannya, menjembatani kebutuhan dunia kerja dengan dunia pendidikan tinggi. 

Sinergi antara kampus, pemerintah, dan sektor swasta diyakini akan menciptakan SDM yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga adaptif terhadap dinamika pasar kerja.

Pertemuan antara UT dan Pemerintah Kabupaten Kebumen diakhiri dengan penegasan komitmen untuk melanjutkan inisiatif yang telah dibahas. Tahapan selanjutnya adalah merumuskan perjanjian kerja sama resmi serta merancang implementasi program secara bertahap dan terukur.

Editor : EldeJoyosemito