SPN Polda Jateng Purwokerto Terima 228 Siswa Baru, Wakapolda Tekankan Profesionalisme Bhayangkara

PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id – Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Jawa Tengah di Purwokerto kembali menerima siswa baru pada tahun ajaran 2025-2026. 

Sebanyak 228 peserta didik resmi mengikuti Upacara Pembukaan Pendidikan Pembentukan Bintara Polri, yang digelar Rabu (30/7/2025) di SPN Purwokerto. 

Baca Juga

SPN Purwokerto Didik 1.079 Siswa Bintara, 475 dari Papua 

Dari jumlah tersebut, 162 berasal dari Polda Jateng dan 66 dari Polda DIY.

Upacara dipimpin Wakil Kepala Polda (Wakapolda) Jateng Brigjen Pol Latief Usman yang sekaligus menyampaikan amanat Kapolri. Dalam pesannya, Kapolri menyambut para siswa di lembaga pendidikan Polri yang menjadi wadah pembentukan bhayangkara profesional, cerdas, dan modern.

Brigjen Latief mengingatkan para siswa agar memanfaatkan kesempatan ini dengan sungguh-sungguh. 

Baca Juga

Kapolda Jateng Lantik 246 Bintara Polri di SPN Purwokerto

“Keberhasilan yang kalian raih merupakan anugerah Tuhan serta hasil kerja keras, ketekunan, dan dukungan keluarga. Gunakan waktu pendidikan ini untuk menimba ilmu, melatih keterampilan, dan memperluas wawasan kepolisian secara bertanggung jawab,” ujarnya.

Sebagai calon anggota Polri, para siswa akan menghadapi rangkaian pendidikan yang menguji ketahanan fisik dan mental. 

“Dengan tekad yang kuat, saya yakin kalian mampu menyelesaikan seluruh tahapan pendidikan dengan baik,” tambahnya.

Baca Juga

Wakapolda Jateng Panggil Bintara Baru Anak Seorang Buruh, Malah Bikin Gayeng

Kepala SPN Polda Jateng Purwokerto, Kombes Pol Joko Pitoyo, menyampaikan bahwa pendidikan berlangsung selama tujuh bulan. 

Program terdiri dari dua bulan pembentukan dasar bhayangkara, 4,5 bulan pembekalan teknis kepolisian, serta setengah bulan tahap pembulatan. “Materi pendidikan mencakup 23 rumpun mata pelajaran dengan total 1.600 jam pelajaran, dan didukung 201 instruktur,” jelasnya.

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, Wakapolda juga meresmikan kolam pemancingan di area SPN. Fasilitas ini akan dimanfaatkan untuk budidaya ikan air tawar, mendukung program ketahanan pangan yang dicanangkan pemerintah pusat.

Editor : EldeJoyosemito