LIVERPOOL, iNews.id- Laga Liverpool vs Chelsea di pekan ketiga diwarnai keputusan kontroversial wasit Anthony Taylor.
Taylor memberikan kartu merah kepada pemain muda The Blues, Reece james di babak pertama. Pada pertandingan yang digelar di Anfield, Sabtu (28/8/2021, Reece James memblokir sepakan pemain Liverpool, Sadio Mane, menjelang akhir babak pertama dengan lengannya.
Taylor memutuskan untuk mengeluarkan pemain 21 tahun itu setelah melihat VAR.
Keputusan itu membuat Liverpool mendapat penalti. Akibatnya, Chelsea harus puas dengan hasil imbang kontra Liverpool. Ternyata, insiden itu membuat pendukung The Blues kesal. Mereka membuat petisi menolak wasit Anthony Taylor memimpin laga di Liga Inggris.
Menariknya, bek kiri Chelsea, Marco Alonso, ikut menandatangani petisi tersebut di situs change.org. Petisi tersebut sudah ditandatangani oleh hampir 70 ribu orang lainnya yang juga tidak puas dengan keputusan tersebut.
“Ternyata pria ini (Anthony Taylor) memiliki agenda yang kuat terhadap institusi yaitu Chelsea FC. Misalnya, dia mengeluarkan pemain tanpa alasan dan membahayakan hasil kami,” tulis pada deskripsi pada petisi tersebut.
"Kami sangat yakin ini harus diselidiki dan Anthony harus dilarang memimpin pertandingan Chelsea,” lanjut petisi.
Usai pertandingan, pelatih Chelsea Thomas Tuchel menganggap wasit memberikan keputusan terlalu cepat saat itu. Pelatih asal Jerman itu pun meyakini bahwa kartu merah seharusnya tidak diberikan kepada anak buahnya tersebut.
“Bagi saya itu terlalu cepat, saya akan berharap untuk pemeriksaan yang lebih lama dan untuk melihat seluruh situasi, di mana itu dibelokkan. Saya ingat wasit menjelaskan kepada kami, jika itu defleksi dan itu bukan posisi lengan yang sangat tidak wajar, maka itu bukan penalti," ujar Tuchel
Editor : EldeJoyosemito