BANYUMAS, iNews.id - Bertepatan dengan diperingatinya Hari Tari Sedunia, seratusan orang menari Flashmob Kreatif Lengger Banyumas digelar di kompleks alun-alun Kota Lama, Banyumas, pada Jumat (29/4/2022). Acara tersebut diikuti oleh sejumlah sanggar tari yang berada di Kabupaten Banyumas.
Kegiatan tersebut dimulai sekitar pukul 16.00 WIB, dan dibuka oleh penampilan teatrikal puisi secara spontan oleh seorang seniman kawakan di Banyumas. Kegiatan itu diikuti penari dari Sanggar Tari Graha Mustika, Sanggar Sekar Wilis, Sanggar Siswa Budaya, Sanggar Purwojati, dan lain sebagainya.
"Leluhur bisa mati, tapi suatu karya tak dapat mati. Kita adalah pewaris dari budaya leluhur," ujar Titut Edi Purwanto, kala menutup penampilannya.
Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan deretan penampilan dari masing-masing sanggar. Dengan iringan musik calungnya yang ramai nan khas, penampilan para peserta mengundang perhatian banyak orang. Terlihat sekitar ratusan penonton antusias menyaksikan acara tersebut, mulai dari usia balita hingga yang lanjut usia.
"Namanya orang tua punya anak pasti bangga, apalagi ini anak saya, mbahnya itu dalang. Saya sebagai orang Banyumas berharap agar kesenian seperti ini tidak hanya jadi konsumsi lokal, tapi bisa sampai luar bahlan dunia," jelas Kuswoyo (52), salah seorang penonton sekaligus orang tua dari salah seorang penari.
Melinda (15), salah seorang penari dari sanggar tari Siswa Budaya (SMKI Banyumas), menceritakan bahwa persiapan yang dilakukan cukup singkat. Meskipun demikian, ia bersama dengan penari lain mampu membawakan tarian Gunung Mas dengan indah nan menawan.
"Baru pertama kali ini mas, yaa grogi juga keringeten. Persiapannya cuma dua hari," katanya.
Setelah rentetan penampilan dari berbagai sanggar, acara ditutup dengan flashmob (menari bersama) dengan diiringi calung Banyumasan.
Editor : Arbi Anugrah