Namun begitu, pertahanan Bilqis yang kelewat solid membuat tunggal putri China itu harus menghela napas. Pada akhirnya, Bilqis mampu memenangkan set pertama dengan skor 21-19.
Pada set kedua, He justru mampu mengontrol permainan sejak awal pertandingan. Utusan China itu sukses bermain efektif untuk merengkuh poin beruntun atas Bilqis.
Meski tidak agresif, permainan tenang He mampu meruntuhkan pertahanan Bilqis. Sementara, Bilqis kali ini justru terlihat ragu-ragu dalam mengambil keputusan. Hal ini pun dimanfaatkan dengan baik oleh He.
Hasilnya, He akhirnya sukses mengungguli Bilqis di interval dengan skor 11-6. Usai jeda, Bilqis yang berupaya mengejar ketertinggalan akhirnya kembali menemukan ritme permainan terbaiknya.
Kini, selisih poin antara Bilqis dan He hanya terpaut tiga angka. Masih dalam keadaan unggul, He justru melakukan banyak kesalahan yang akhirnya dimanfaatkan dengan baik oleh Bilqis.
Akhirnya manis, Bilqis yang terus berupaya mengejar ketertinggalan mampu menyamakan kedudukan menjadi 18-18. Namun begitu, Bilqis akhirnya harus mengakui kehebatan He Bing Jiao 18-21 di set kedua.
Pada set penentuan, He langsung tancap gas untuk menyerang pertahanan Bilqis. Terpantau, beberapa poin beruntun berhasil didapatkan wakil China itu memanfaatkan lemahnya pertahanan Bilqis.
Situasi itu terus terjadi menjelang interval di gim ketiga. He semakin percaya diri untuk melancarkan serangan bertubi-tubi akhirnya unggul atas Bilqis dengan skor telak 11-3.
Usai jeda, Bilqis yang terus dalam tekanan akhirnya harus mengakui kehebatan He. Pada akhirnya, pertandingan selesai untuk kemenangan He Bingjiao atas Bilqis Prasista 21-7.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta