Bandung, iNews.id - Festival Literasi Siswa Indonesia (FeLSI) tahun 2021 yang dilaksanakan sejak tanggal 28 September hingga 1 Oktober 2021 menghasilkan tiga karya terbaik pertama. Tiga karya terbaik pertama ini diambil dari berbagai kategori.
Para pemenang pertama diantaranya yakni cabang lomba menulis features diraih oleh Aifa Meisi Putri Aulia, dari SMA Negeri Modal Bangsa Arun, Aceh, lomba Cerita Pendek (Cerpen) diraih oleh Pandan Raditya Arundhati Satya, dari SMA Negeri 1 Pacitan, Jawa Timur dan cabang lomba Fotografi diraih oleh Aprio Adam Triansyah, dari SMA Negeri Sumatera Selatan.
"Selamat untuk para peraih juara, dan kepada seluruh peserta yang mengikuti FeLSI. Apresiasi kami juga sampaikan kepada orang tua dan guru yang mendukung dan mendorong semangat anak-anak untuk selalu berpikir positif, berkarya, dan berprestasi," kata Direktur Jenderal (Dirjen) Kebudayaan, Hilmar Farid, pada penutupan FeLSI 2021, secara daring seperti rilis yang diterima iNews Purwokerto, Sabtu (1/10/2021).
Sementara peraih juara kedua pada cabang lomba menulis Features diraih oleh Hanun Aishy Marwa, dari Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Tegal, Jawa Tengah, cabang lomba Cerpen diraih oleh Yaffadevi Palastri Marhaeni Putri, dari SMA Negeri 1 Randudongkal, Jawa Tengah. Sedangkan cabang lomba Fotografi diraih oleh Ramona Anjelia Purba, dari SMA Negeri 1 Pagai Utara Selatan, Sumatera Barat.
Peraih juara ketiga pada cabang lomba menulis Features diraih oleh Nayla Syarifah Hiefra, dari SMA Negeri 5 Yogyakarta, cabang lomba Cerpen diraih oleh Farah Shafiyyah, dari SMA Negeri 1 Tanjung Pandan, Kepulauan Bangka Belitung, dan cabang lomba Fotografi diraih oleh Aditya Putra Pratama, dari MAN 2 Kota Palu, Sulawesi Tengah.
Penyelenggaraan Festival Literasi Siswa Indonesia, lanjut Hilmar, sangat penting dilakukan, karena literasi untuk kemajuan suatu bangsa. Seiring dengan perkembangan zaman, literasi tidak hanya terbatas pada membaca dan menulis, tetapi menguasai suatu bidang, seperti literasi digital, finansial, dan lain-lain yang sangat dibutuhkan untuk dapat hidup secara produktif di masyarakat.
"Untuk meningkatkan literasi, saya harap adik-adik semangat untuk menjadi generasi hebat, sebarkan virus gemar baca dan jadilah juara yang membawa Indonesia ke panggung dunia. Jangan lupa bahwa dampak literasi akan luar biasa bagi bangsa ini. Cita-cita Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh akan tercapai jika para pelajar kita merdeka dalam belajar," pesan Hilmar
Pada kesempatan ini, Pelaksana tugas (Plt.) Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), Asep Sukmayadi, mengatakan penyelenggaraan FeLSI yang mengangkat tema 'Indonesia Bangkit, Literasi Pulihkan Negeri" tahun ini merupakan kali pertama diselenggarakan, dan merupakan pengembangan lomba Jurnalistik di tahun sebelumnya.
"Selamat kepada adik-adik yang ditetapkan menjadi yang terbaik, namun demikian bagi yang belum berkesempatan menjadi juara, percayalah bahwa semua adalah juara yang telah memberikan kesempatan untuk mengalahkan tantangan kepercayaan diri, dan menunjukkan kehebatan, kekuatan potensi diri," ucap Asep.
Kepala Pusat Asesmen dan Pembelajaran, Asrijanty, yang juga hadir dalam acara penutupan FeLSI 2021, menyambut baik dan memberikan apresiasi atas terselenggaranya ajang festival bergengsi tersebut. Menurutnya, literasi merupakan suatu yang mendasar dan penting.
"Bisa dibayangkan apakah kita bisa menguasai bidang ilmu tanpa membaca, dan pengertian literasi tidak hanya membaca, tetapi ada proses membuat seseorang berpikir kritis, logis, mengasah ketajaman," tutur Asrijanty.
"Adik-adik jangan pernah berhenti belajar, jangan pernah menyerah, selalu perbaharui informasi jika tidak ingin tertinggal. Semoga dengan kontribusi dan semangat adik-adik, Indonesia menjadi bangsa yang maju dan jaya. Selamat atas prestasinya, sukses selalu," lanjut Asrijanty.
FeLSI sendiri menghadirkan 75 finalis dari 3 cabang lomba yakni Features, Fotografi, dan Cerpen. Masing-masing cabang lomba diikuti 25 siswa yang sebelumnya diseleksi dari 3.206 siswa pendaftar. Finalis tersebut telah mengikuti seleksi tahap final yaitu penilaian karya baru dan wawancara, dan menghasilkan peraih juara pertama, kedua, dan ketiga. Juri FeLSI terdiri dari unsur akademisi, praktisi, dan profesional di bidangnya.
Editor : Arbi Anugrah