Para Ilmuwan Indonesia yang Mendapat Pengakuan Dunia Karena Kemampuannya, Ini Daftarnya

Wasis Wibowo
BJ Habibie

JAKARTA, iNews.id - Ternyata ilmuwan Indonesia yang mendapat pengakuan dunia tidaklah sedikit. Itu berkat karya-karya mereka yang luar biasa. Hasil inovasinya juga banyak dipakai secara luas oleh perusahaan-perusahaan kelas dunia. 

Jelas, Indonesia sangat berbangga dengan anak-anak bangsa yang moncer dan mampiu berbicara di dunia. 

Berikut daftar ilmuwan yang terkenal dan sukses di luar negeri seperti yang dirangkum SINDOnews dari berbagai sumber.

1. Johny Setiawan 


Johny Setiawan

Ia lahir di Jakarta pada 16 Agustus 1974. Johny kini  adalah seorang astronom dan astrofisikawan yang dikenal sebagai penemu banyak planet ekstrasurya. Johny merupakan astronom yang saat sekarang menjadi peneliti Departemen Pembentukan Bintang dan Planet, Max Planck Institute for Astronomy di Heidelberg, Jerman. Johny menyelesaikan studi doktoralnya di Albert Ludwigs University of Freiburg, Jerman. Dia telah menemukan lebih dari 15 planet baru di tata surya, yaitu HD-47536b, HD 11977b, TW Hydrae b dan masih banyak lagi di tahun 2010. Salah satu planet yang berhasil ditemukan dijadikan sebagai salah satu planet Top 10 Science Discoveries dalam edisi majalah TIME. Dia adalah satu-satunya ilmuwan non-Jerman yang mengepalai proyek tim di Institut Astronomi Max Planck di Heidelberg, Jerman. 

2. Yogi Ahmad Erlangga 


Yogi Ahmad Erlangga

Dia lahir di Tasikmalaya, Jawa Barat, pada 8 Oktober 1974 dan dikenal sebagai ilmuwan yang berhasil memecahkan Persamaan Helmholtz menggunakan matematika numerik secara cepat (robust). Rumus tersebut sangat rumit dan hampir 30 tahun sulit dipecahkan. Lewat riset doktoralnya, dia berhasil memecahkan rumus persamaan Helmholtz dengan predikat summa cumlaude pada tahun 2010 di Delft University of Technology (DUT), Belanda. Formula ini memungkinkan para insinyur untuk secara efektif dan mudah menemukan minyak dari bumi dengan menghitung gelombang elektromagnetik di dalamnya secara akurat. Yogi Ahmad Erlangga yang lulus Teknik Penerbangan ITB pada 1998 saat ini mengajar sebagai dosen di universitas Al-Faisal di Riyadh, Arab Saudi. Persamaan Helmholtz yang dipecahkan juga bisa mengukur gelombang elektromagnetik untuk laser, penyimpanan data pada Disc Blu-ray, hingga radar penerbangan. 

Editor : EldeJoyosemito

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network