Dilirik Jadi Kota Berkembang, Carsentro Hadir di Purwokerto Pasarkan Mobil Bekas Berkualitas

Arbi Anugrah
Pemilihan kota Purwokerto sebagai kota keempat berdirinya Carsentro karena wilayah ini terus berkembang. (Foto: Arbi Anugrah)

Untuk kali ini, Carsentro juga bekerja sama dengan Warranty Smart Indonesia, yang menyediakan garansi sebagai opsi untuk pembelian kendaraan. 

“Garansi ini tersedia 4 opsi, untuk periode 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan hingga 12 bulan. Secara umum akan memberikan jaminan untuk komponen mesin dan transmisi,” jelasnya. 

Rene menambahkan untuk proses pembelian kendaraan, dapat dilakukan oleh dealer atau lembaga pembiayaan kredit, dengan menghubungi team Carsentro. Cara membedakan unit yang sudah mendapatkan garansi, adalah dengan melihat tanda jaminan garansi pada listing kendaraan (lengkap dengan hasil inspeksi). 

“Konsumen juga dapat menanyakan kepada penjual, mengenai ketersediaan garansi atas kendaraan yang akan dibelinya, langsung kepada penjual,” tambah Rene.

Untuk kemudahan mendapatkan kredit mobil bekas, Carsentro Purwokerto juga dilengkapi lembaga pembiayaan terbesar di Indonesia. Diantaranya Adira Finance, BCA Syariah, BRI Finance, BFI, Clipan Finance hingga SMS Finance. Dengan dukungan lembaga kredit tersebut, tentu konsumen akan mendapatkan garansi dalam pembelian mobil bekas. Ini membuat proses transaksi menjadi lebih aman dan nyaman. 

Menurut Wawan Setiono, Pimpinan cabang BRI Finance mengatakan jika kondisi penjualan mobil saat ini sudah mulai stabil. Berbeda ketika pandemi, di mana penjualan kendaraan baik mobil baru maupun mobil bekas sangat lesu.

"Saat pandemi memang lesu, khususnya di otomotif untuk jual beli. Tapi dengan adanya terobosan-terobosan baru dari temen temen showroom, dengan kunjungan berbasis online itu sangat membantu sekali untuk penjualan mobil saat ini, dan sekarang pun kondisi sudah mulai pulih dan penjualan mobil sudah mulai stabil," jelasnya.

Selain itu, pihaknya juga tidak lagi membatasi pembelian kendaraan. Saat ini selama konsumen memiliki pendapatan tetap, pihaknya akan memproses pembiayaan kendaraan yang dibelinya secara kredit.

"Jadi saat pandemi itu kami sangat membatasi, khusus di nasabah yang fix income. Kemudian saat ini sudah normal lagi, usaha apapun yang penting income nya masuk tetep kita biayai. Sekarang 15 persen sudah mulai bisa dari harga jadi," jelasnya.

 

 

Editor : Arbi Anugrah

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network