JAKARTA, iNews.id- Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati meminta masyarakat tetap berbelanja menjelang Lebaran 2021, seperti membeli baju baru, meski perayaan Idulfitri tidak bisa dilakukan tatap muka secara beramai-ramai. Belanja masyarakat diperlukan agar roda ekonomi terus bergerak.
"Walaupun Zoom, nanti pakai baju baru sehingga muncul aktivitas di masyarakat bisa terjadi. Jadi saya harapkan masyarakat tetap menyambut ini dengan gembira, dengan bersyukur namun kita juga menjaga supaya risiko terjadinya penularan (covid-19) tidak terjadi," ujar Sri Mulyani, di Jakarta, Kamis (22/4/2021).
Dia menuturkan, saat ini aktivitas perekonomian mulai menggeliat. Intervensi ekonomi telah dilakukan melalui perbaikan berbagai kebijakan dalam mendukung stabilitas ekonomi dan keuangan.
Beragam indikator menunjukkan perbaikan di Maret 2021, antara lain Indeks Penjualan Ritel (RSI), Indeks Keyakinan Konsumen (IKK), Penjualan Mobil, Konsumsi Listrik, Google Mobility, PMI, serta Ekspor-Impor. Dari sisi perdagangan internasional, Neraca Perdagangan (NP) Indonesia melanjutkan tren positif dengan surplus 1,6 miliar dolar Amerika Serikat (AS) pada Maret 2021, atau terakumulasi sebesar 5,5 miliar dolar AS periode Januari-Maret 2021. Kinerja ekspor tumbuh dua digit, yaitu meningkat sebesar 30,5 persen (year on year) pada Maret 2021 dan 17,1 persen (yoy) pada kuartal I.
Kenaikan terutama didorong penguatan tren ekspor produk unggulan domestik akibat percepatan pemulihan ekonomi mitra dagang Indonesia dan perbaikan harga komoditas global. Pertumbuhan impor hingga Maret 2021 juga kuat, khususnya permintaan atas produk bahan baku dan barang pendukung. "Ini mengindikasikan peningkatan aktivitas produksi dalam negeri, dan akan terus didorong melalui kebijakan strategis termasuk melalui program PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional)," ujarnya.
Editor : MasiromMasirom
Artikel Terkait