PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id- Subuh ini sama persis dengan subuh 318 tahun silam di Eropa. Saat orang-orang dari negeri klasik Anatolia berhimpun tenaga dan curah pikiran untuk satu tujuan: menghalau dan mengepung orang-orang demi menaklukkan Wina 11/9 1683.
Saat sinar matahari seharusnya sudah diselundupkan di antara Mega untuk waktu sesian itu, tapi masih saja tak kunjung terlihat ekor mentarinya.
Brakk!
Badan dua pramugari American Airline Flight 11 sedikit terguncang. Keduanya saling pandang menerka apa yang terjadi. Sepuluh menit penerbangan seharusnya pesawat sudah dalam keadaan stabil.
"Pesawat kita dibajak!" kata seorang Pramugari pesawat American Airlines Flight 11 dalam buku Bulan Terbelah Di Langit Amerika seperti dikutip iNewsPurwokerto.id.
Editor : Alfiatin
Artikel Terkait