CILACAP, iNewsPurwokerto.id - Fakta-fakta aksi perampokan terjadi di Desa Kaliwungu, Kecamatan Kedungreja, Cilacap pada Senin (27/3/2023). Aksi perampokan di siang bolong tersebut sempat terekam kamera warga setempat.
Dalam tayangan video warga berdurasi 2.50 menit yang tersebar di media sosial itu menampilkan aksi tiga orang perampok yang menggunakan dua sepeda motor. Aksi kawanan perampok tersebut terbilang sadis, sebab para perampok tak segan melukainya korbannya yang melakukan perlawanan.
Berikut Fakta-fakta Aksi Perampokan di Cilacap
1. Pelaku berjumlah tiga orang
Pelaku berjumlah tiga orang menggunakan masker dengan mengendarai dua sepeda motor masuk ke dalam sebuah warung kelontong milik Nasirun (45) warga Desa Kaliwungu pada Senin (27/3/2023) sekitar pukul 14.30 WIB.
2. Perampok mengambil uang
Aksi perampokan yang terjadi siang hari tersebut terbilang nekat, dua 2 orang pelaku mengambil paksa uang yanh ada di laci toko milik Nasirun senilai kurang lebih Rp100 juta beserta dua handphone.
3. Menodongkan senjata
Para pelaku yang berjumlah tiga orang tersebut sempat menodongkan senjata diduga mirip pistol kepada pemilik warung. Korban adalah Nasirun yang merupakan agen sebuah bank BUMN.
4. Tega melukai korbannya
Aksi para pelaku terbilang sadis, kawanan perampok tersebut tega melukai korbannya yang melakukan perlawanan. Dalam rekaman video warga setempat yang beredar di media sosial terlihat pelaku sempat melukai korban yang melawan. Dua orang yakni Nasirun (45) dan Gunawan (41) tertembak di bagian kaki kiri dan bagian paha.
Usai merampok dan membawa kabur uang tunai, telepon seluler dan CCTV. Ketiganya kemudian pergi dari lokasi setempat. Uang yang dibawa kisaran Rp100 juta.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polresta Cilacap Kompol Guntar Arif Setiyoko saat dikonfirmasi membenarkan aksi perampokan tersebut. “Kami langsung mengembangkan kasusnya. Saat sekarang tengah mengejar para pelaku,”tegasnya.
Kabid Humas Polda Jateng Kombes M.Iqbal Asik Membenarkan kejadian tersebut dan saat ini Tim resmob Polda dan Polresta Cilacap dan IT Karimun Polda sedang mengejar para pelaku.
"Mohon Doa Restu seluruh masyrakat suapaya cepat terungkap dan apabila masyarakt ada informasi terkait kejadian tersebut agar melaporkan ke Polri terdekat," ujarnya.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait
