MADINA, iNewsPurwokerto.id-Ada sebuah desa di Mandailing Natal, Sumatera Utara hampir tidak berpenghuni karena ditinggalkan oleh penduduknya.
Kampung ini adalah Desa Silogun yang terletak di Kecamatan Pakantan. Saat ini, desa yang telah berdiri selama puluhan tahun hanya dihuni oleh beberapa kepala keluarga (KK).
Pada masa lalu, ada ratusan KK yang tinggal di desa ini.
Setelah diselidiki, alasan warga memilih untuk pindah dan meninggalkan Desa Silogun adalah karena tidak adanya akses jalan ke desa tersebut.
Sejak didirikan puluhan tahun yang lalu hingga saat ini, pemerintah tidak pernah membangun jalan menuju desa tersebut. Berdasarkan pantauan iNews, kondisi Desa Silogun saat ini terlihat sepi dan hanya beberapa warga yang tinggal. Rata-rata rumah warga di sini terbuat dari kayu yang sudah rusak.
Banyak rumah yang ditinggalkan oleh pemiliknya dan tidak terawat. Bahkan, posyandu di desa tersebut juga tidak pernah berfungsi karena tidak ada petugas yang datang.
Untuk mencapai desa ini, warga harus melalui jalan setapak yang dipenuhi semak belukar. Aksesnya hanya bisa ditempuh dengan jarak sekitar 5 kilometer untuk masuk dan keluar desa.
Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal mengklaim bahwa keterbatasan anggaran menghambat pembangunan jalan secara menyeluruh. Terlebih lagi, kondisi daerah ini luas dan terdapat banyak jalan rusak lainnya.
"Di Madina ini ada 23 kecamatan, jadi kami harus mempertimbangkan secara proporsional. Kami akan terus mencari dan mengusulkan solusi," kata Kadis PUPR Madina, Elfi Yanti Harahap, pada Jumat (23/6/2023).
Sementara itu, warga Desa Silogun berharap agar pemerintah memberikan perhatian kepada desa mereka. Jika kondisinya terus seperti ini, mereka khawatir desa ini akan menjadi desa yang terlantar oleh penduduknya.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait
