PURWOKERTO, iNews.id- Ternyata Wakil Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono takut terhadap letusan yang mengagetkan. Buktinya, ketika menghadiri pemusnahan mercon di Mapolrestas Banyumas, Sadewo tutup kuping untuk menghindari terkejut jika petasannya meletus. Padahal, dia yang dipercaya untuk memegang remote control dalam pemusnahan petasan.
Pada Jumat (7/5/2021), di Mapolresta Banyumas diadakan pemusnahan miras, petasan dan knalpot motor. Setelah miras dan petasan, giliran memusnahkan petasan. Kapolresta Banyumas Kombes M Firman L Hakim, Dandim 0701/Banyumas Letkol Inf Candra, Kepala Kejari Purwokerto Sunarwan dan Wakil Bupati Banyumas bergerak ke lokasi yang telah ditetapkan untuk memusnahkan petasan.
Wakil Bupati yang diminta untuk memusnahkan. Ia kemudian diberi remote control yang dipakai sebagai pemicu guna memusnahkan petasan. Jarak antara para pejabat dengan petasan yang dimusnahkan sekitar 10 meter. Begitu aba-aba satu, dua, tiga dan dipencet, secara reflek, Wakil Bupati menutup telinga. Setelah ditunggu beberapa saat, ternyata tidak meledak, hanya keluar asap putih saja.
Mungkin banyak yang mengira mercon diledakkan seperti kalau ada latihan-latihan penanggulangan terorisme. Ternyata tidak dan membuat Wakil Bupati yang memang suka glewehan tersebut tertawa terbahak-bahak. “Tak kira tadi mau meledak dan bunyinya kerasa, ternyata hanya asap putih yang keluar, tanpa suara,”ujar Sadewo sambil tertawa.
Wakil Bupati berterima kasih kepada Polresta Banyumas yang terus melakukan razia terhadap petasan, miras dan knalpot bronk, sebagai upaya untuk menjamin keamanan dan ketertiban masyarakat.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait
