Rumah Keluarga Miskin Ekstrem Langsung Dibangun, Begini Kisahnya 

Elde Joyosemito
Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto, beserta jajaran Forkopimda dan komunitas Sedulur Kebumen ke rumah Surtini. (Foto: Istimewa)

"Pemerintah bersama Pendamping PKH, memang sudah rapat, saya meminta para pendamping ini untuk mencari tahu jumlah warga miskin dan sangat miskin atau miskin ekstrem di semua kecamatan yang membutuhkan penanganan segera," jelasnya.

Berdasarkan data yang diterima, jumlah warga miskin dan sangat miskin di Kabupaten Kebumen masih cukup banyak. Untuk mengatasi permasalahan ini, Pemerintah tidak dapat bertindak sendiri, melainkan membutuhkan kerjasama dari semua pihak, termasuk komunitas Sedulur Kebumen.

"Alhamdulillah, berkat kerjasama dan gotong royong dari Sedulur Kebumen, tadi kita serahkan bantuan Rp20 juta untuk bedah rumah milik Surtini agar lebih layak. Kemudian kita juga berikan keramik dari Pabrik Keramik Arwana," tambahnya.

Surtini sendiri telah menjadi janda selama hampir 17 tahun setelah kehilangan suaminya. Ia tinggal di rumah sederhana yang beratapkan seng rapuh bersama dengan satu anaknya yang masih sekolah di salah satu SMK di Gombong. Sehari-harinya, Surtini bekerja mengasuh anak tetangga dengan penghasilan yang rendah.

"Tak lupa saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Bupati dan Sedulur Kebumen. Semoga kebaikan bapak-bapak dan ibu-ibu semua dibalas oleh Allah SWT," ucap Surtini.

Editor : EldeJoyosemito

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network