Pinera menjabat dua periode tidak berturut-turut antara tahun 2010 dan 2022. Salah satu yang paling dikenang selama masa kepemimpinannya adalah perannya dalam mengawasi penyelamatan spektakuler pada 2010 terhadap 33 penambang yang terjebak di bawah Gurun Atacama.
Peristiwa itu menjadi sensasi media global dan menjadi judul film pada 2014, "The 33", yang dibintangi aktor terkenal Antonio Banderas.
Di Cile, Pinera dikenal sebagai pengusaha sukses yang masa jabatan pertamanya didorong oleh pertumbuhan ekonomi yang pesat.
Sementara periode kedua kepresidenannya dirusak oleh berbagai unjuk rasa yang sering terjadi, terutama aksi protes pelajar yang menuntut reformasi pendidikan di negara itu.
Tidak hanya itu, aksi protes yang lebih luas dan sering kali disertai kekerasan terhadap kesenjangan juga terjadi pada periode kedua pemerintahannya—yang berakhir dengan janji pemerintah untuk merancang konstitusi baru.
Setelah meninggalkan kursi kepresidenan, Pinera tetap aktif dalam politik, mengadvokasi isu-isu seperti upaya merancang konstitusi baru, yang akhirnya gagal.
Dia juga mendukung politisi konservatif di Amerika Latin, termasuk Presiden Argentina Javier Milei yang baru saja menjabat. Mantan Presiden Argentina Mauricio Macri juga mengungkapkan kesedihannya atas berita kematian Pinera.
"Dia adalah orang baik, memiliki komitmen yang tak tertandingi terhadap Chile dan nilai-nilai kebebasan serta demokrasi di Amerika Latin," ujarnya.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta
Artikel Terkait