WONOSOBO, iNewsPurwokerto.id - Kenaikan harga beras yang semakin melambung telah membuat warga kurang mampu merasa pusing. Beberapa pihak terus berupaya untuk meringankan beban warga yang kesulitan membeli beras.
Salah satu contohnya terjadi di salah satu desa di Wonosobo, Jawa Tengah, di mana seorang kepala desa rela membagikan beras hasil panen dari tanah bengkok yang dia olah demi membantu meringankan beban warganya.
Badarudin, Kepala Desa Talunombo, Kecamatan Sapuran, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, mengambil inisiatif ketika harga beras membuat warganya kesulitan.
Bersama sejumlah pemuda Karang Taruna desa, ia berkeliling ke rumah warga kurang mampu, menyambangi dan membagikan paket beras gratis. Setidaknya ada 50 paket beras dengan 5 kilogram setiap paketnya yang diberikan kepada warga.
Beras ini tidak didapat dari anggaran pemerintah. Warga merasa terbantu dengan bantuan ini karena harga beras yang mencapai angka Rp16 ribu per kilogram masih dirasa mahal oleh mereka.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait