"Dari hasil pemeriksaan dokter, penyebab korban meninggal dunia diduga akibat tersambar petir. Tidak ditemukan tanda kekerasan," ungkap Kapolsek.
Berdasarkan keterangan ibu korban, saat hujan deras disertai petir, anaknya terlihat sedang bermain handphone. Ibu korban sempat menegur agar tidak bermain handphone saat hujan karena berisiko tersambar petir.
Hingga pada petang hari, anaknya ditemukan tergeletak di lantai tanpa bergerak. Handphone milik korban ditemukan berada di dekatnya, dengan posisi di atas kepala korban.
Kapolsek menambahkan bahwa setelah dilakukan pemeriksaan, jenazah korban kemudian diserahkan kepada pihak keluarga yang menolak dilakukan autopsi.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait