Bupati Kebumen Tidak Melarang Sekolah Laksanakan Study Tour, Ini Alasannya

Elde Joyosemito
Bupati Kebumen Arif Sugiyanto menegaskan bahwa pihaknya tidak akan melarang sekolah-sekolah untuk mengadakan study tour, namun aturan terkait harus diperketat. (Foto: Istimewa)

"Dinas Perhubungan dan Kepolisian harus tegas. Jika ada armada yang tidak memenuhi syarat atau tidak layak, langsung dilarang beroperasi," tegasnya.

Bupati mengungkapkan bahwa aturan yang perlu diperketat misalnya, pihak sekolah atau penyelenggara wajib melaporkan sebelum study tour dilaksanakan. Hal ini agar pemerintah bisa berkomunikasi dengan kepolisian dan Dinas Perhubungan untuk mengecek kelayakan armada bus.

"Sekolah juga wajib menyampaikan kendaraan apa yang dipakai, travel apa yang dipakai. Jadi kita akan melakukan koordinasi, apakah ini kendaraan atau sopir dan sebagainya memang sudah memenuhi persyaratan," katanya.

Pihaknya bahkan sudah mengeluarkan surat edaran yang mengatur tata cara pelaksanaan study tour. "Melaporkan, sudah ada komitmen dengan travelnya. Yang paling penting memastikan semua mematuhi aturan," tambahnya.

Dengan langkah-langkah ini, Pemkab Kebumen berharap kegiatan study tour dapat tetap berlangsung dengan aman dan teratur, serta menghindari insiden serupa yang terjadi di Jawa Barat. "Kita mencoba komunikatif adaptif, tidak langsung reaktif," jelasnya.

Editor : EldeJoyosemito

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network