JAKARTA, iNewsPurwokerto.id -Torpedo kambing sering dicari oleh sebagian masyarakat Indonesia saat proses pemotongan hewan kurban. Hal ini karena sebagian besar masyarakat percaya bahwa torpedo atau sate kambing setengah matang dapat meningkatkan gairah seksual.
Lantas, apakah benar faktanya demikian ataukah hanya mitos yang terus dipercayai oleh masyarakat?
Hari Raya Haji (Idul Adha) merupakan Hari Raya Kurban, di mana pada hari spesial ini, banyak masyarakat yang menikmati hidangan yang mengandung daging kambing. Banyak orang juga beranggapan bahwa mengonsumsi daging kambing dapat meningkatkan gairah seksual atau libido.
Ada anjuran yang mengatakan bahwa bujangan sebaiknya tidak mengonsumsi daging kambing secara berlebihan, karena hal tersebut dapat menyulitkan mereka dalam menyalurkan hasrat seksual setelah mengonsumsi daging kambing tersebut. Selain itu, telah diyakini sejak lama bahwa informasi mengenai torpedo dan konsumsi daging setengah matang dapat meningkatkan gairah seksual atau libido.
Meskipun demikian, menurut ilmu pengetahuan yang ada saat ini, fakta hal tersebut masih dianggap sebagai mitos yang terus berkembang di masyarakat. Dr. Ari Fahrial Syam, seorang praktisi kesehatan, menyatakan bahwa testis kambing memang mengandung banyak testosteron yang dapat meningkatkan gairah seksual.
Namun, peningkatan gairah seksual sebenarnya dipengaruhi oleh berbagai faktor dan bukan hanya terkait dengan konsumsi makanan.
“Bisa saja karena merasa sudah mengosumsi torpedo kambing seseorang merasa yakin bahwa libidonya meningkat, dan bisa saja justru semangat tinggi inilah yang akhirnya meningkatkan libido seseorang tersebut,” ujar dr. Ari, dalam keterangan tertulisnya dikutip dari Okezone, Selasa (18/6/2024).
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait