KPI Resmikan Program Inovasi Sosial Mamaku Binaan Kilang Cilacap 

Elde Joyosemito
KPI meresmikan program Masyarakat Mandiri Kutawaru (Mamaku), sebuah inovasi sosial yang dikembangkan oleh Kilang Cilacap di Kelurahan Kutawaru. (Foto: Istimewa)

CILACAP, iNewsPurwokerto.id-PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Pusat meresmikan program Masyarakat Mandiri Kutawaru (Mamaku), sebuah inovasi sosial yang dikembangkan oleh Kilang Cilacap di Kelurahan Kutawaru, Kecamatan Cilacap Tengah. 

Peresmian ini dilakukan pekan lalu sebagai wujud komitmen perusahaan dalam pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan.

Peresmian tersebut dipimpin oleh Direktur Operasi KPI, Didik Bahagia, didampingi General Manager (GM) KPI RU IV, Edy Januari Utama, serta jajaran manajemen dan pejabat pemerintah setempat.

GM KPI RU IV Cilacap, Edy Januari Utama, menjelaskan bahwa Mamaku adalah program unggulan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) RU IV Cilacap. 

Program ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat melalui optimalisasi potensi sosial, lingkungan, dan ekonomi. “Mamaku memiliki beberapa program, seperti Pasar UMKM Amarta, Kampoeng Kepiting, dan Integrated Farming System,” ujarnya.

Kegiatan peresmian diawali dengan kunjungan ke Pasar Amarta yang berfungsi untuk mendukung perekonomian lokal melalui penyediaan fasilitas pasar yang layak dan modern. Selanjutnya, dilakukan kunjungan ke lokasi budidaya burung puyuh dan magot yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui usaha ternak yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Kunjungan ini diakhiri dengan peresmian Mamaku yang ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Direktur Operasi KPI, Didik Bahagia. “Dengan peluncuran Mamaku ini, kami berharap manfaat program ini semakin meluas dan semangat masyarakat untuk menjaga keberlanjutan program ini semakin kuat,” ujar Didik.

Dalam kesempatan tersebut, dilakukan pula pemencetan tombol untuk menghidupkan aerator tambak dan penebaran benih ikan di area Kampoeng Kepiting yang berbasis Silvofishery. “Kami mengapresiasi dukungan dari manajemen KPI Pusat dan Cilacap. Ini membuktikan bahwa sinergi dan kolaborasi dapat terus mengembangkan program Mamaku secara berkelanjutan,” kata Rato, Ketua Program Mamaku.

Program Mamaku ini didasari oleh banyaknya mantan Anak Buah Kapal (ABK) dan eks pekerja migran di wilayah tersebut, serta tantangan berupa banjir rob dan kerusakan lahan tambak. Lokasi ini merupakan replikasi dari program Desa Energi Berdikari yang sebelumnya telah dijalankan, seperti program E Mas Bayu dan E Mbak Mina di Dusun Bondan Kampung Laut.

Beberapa inisiatif yang telah dilakukan antara lain penanaman mangrove, pengembangan tambak silvofishery, dan pembibitan mangrove. Selain itu, dibangun juga Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan kapasitas 6.400 WP untuk penerangan di Kampoeng Kepiting, instalasi aerator biofilter, dan Rumah Susun Kepiting Berbasis Energi.

Kilang Cilacap juga melaksanakan Capacity Building dengan memberikan berbagai pelatihan olahan tambak, serta inisiatif pembuatan Learning Center sebagai bentuk kerjasama lintas pemangku kepentingan di area pengembangan.

Berbagai dampak positif dari inisiatif ini antara lain penanaman 25 ribu bibit mangrove di lahan seluas 2,5 hektar. Di bidang sosial, antara lain penghargaan Kampung Iklim Madya 2021, peningkatan kapasitas 20 anggota Pokdakan dan 10 anggota Buntikku, serta edukasi cinta lingkungan kepada 105 siswa SD dan SMP. Di bidang ekonomi, omset dari budidaya ikan dan kepiting mencapai Rp 180 juta per tahun, omset kelompok Buntikku olahan tambak Rp 240 juta per tahun, omset pedagang Pasar Amarta Rp 1,4 miliar per tahun, omset pengembangan Kampoeng Kepiting Rp 60 juta per tahun, dan penghematan biaya listrik sebesar Rp 18 juta per tahun.

Inisiatif-inisiatif ini merupakan implementasi nyata dari komitmen Kilang Cilacap terhadap prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) dan beberapa poin Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s), antara lain dalam hal pengentasan kemiskinan, kesetaraan gender, akses terhadap air bersih dan sanitasi layak, energi bersih dan terjangkau, serta pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi.

Editor : EldeJoyosemito

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network