PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id - Mahasiswa Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto menorehkan prestasi bergengsi tingkat internasional. Kali ini, mahasiswa Unsoed berhasil meraih Silver Medal pada ajang World Invention and Technology Expo (WINTEX) 2024 yang diikuti 500 tim dari 33 negara.
Tim dari mahasiswa Unsoed Purwokerto ini sendiri beranggotakan Tenri Ayuni Ratna Ade Chinta, mahasiswa Agribisnis 2021, Mahila Asana, mahasiswa Agribisnis 2021, Khairun Nisa, mahasiswa Kimia 2021, Kurnia Sandi mahasiswi Fisika 2020, Herldinho Arieveali, mahasiswa Kimia 2021, Khairunnisa, mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris 2021, Mohamad Hayatulloh, mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris 2022. Tim mereka berhasil meraih Silver Medal pada kategori Social Science Product.
Menurut Tenri Ayuni Ratna Ade Chinta, mahasiswa Agribisnis Unsoed Purwokerto mengatakan jika diajang ini tim Unsoed mengusung karya konsep anti radiasi yang terbuat dari bahan alami. Bahan tersebut diantaranya lidah mertua dan serat rami, mereka mengambil judul "Innovation of Biomaterial Composite Electromagnetic Mini Shield with Application of Banyumas Batik Aesthetics".
Menurutnya, lomba tersebut digelar secara daring, di mana penjurian dilakukan pada tanggal 15 Agustus 2024 melalui Zoom Meeting. Sementara hasil pengumuman (Awarding) digelar pada tanggal 31 Agustus 2024 lalu.
"Saya merasa sangat bangga dan terhormat mewakili tim kami dalam kompetisi WINTEX 2024. Kemenangan ini adalah hasil kerja keras, dedikasi, dan kolaborasi seluruh anggota tim," kata Chinta dalam keterangannya, Kamis (26/9/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Chinta juga menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung tim-nya, serta pihak Universitas yang turut mendukung kami dalam mengikuti kompetisi WINTEX 2024 ini.
Sementara menurut Indah Setiawati, supervisor tim tersebut mengatakan jika capaian ini didapatkan sebagai pembuktian jika mahasiswa Unsoed mampu bersaing dengan mahasiswa Internasional. "Semoga dapat memotivasi mahasiswa lainnya untuk berani berprestasi di kancah Internasional," jelasnya.
Kompetisi Wintex sendiri adalah ajang lomba di bidang sains terapan, yang digelar oleh Indonesian Invention and Innovation Promotion Association (INNOPA). Dalam lomba tersebut terdapat sejumlah kategori yang dilombakan, diantaranya meliputi Social Science Product, Power and Electricity, Beauty and Personal Care Product, Culinary & Food.
Lomba ini sendiri diikuti sekitar 500 tim dari 33 negara seperti Indonesia, Thailand, Malaysia, South Korea, Philippines, Morocco, Russia, France, Sri Lanka, Uzbekistan, United States, Moldova, Bulgaria, Syiria, Canada, Cyprus, Iran, Macedonia, Taiwan, Hong Kong, UEA, Jordan, Turkey, Macao, Croatia, Romania, China, India, Poland, Vietnam, Egypt, Sudan, and Iraq.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait
