PURBALINGGA, iNewsPurwokerto.id – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) Purbalingga bersama Polres Purbalingga melakukan pemantauan harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok di Pasar Segamas, Gudang Bulog Purbalingga, serta sejumlah gudang distributor pada Rabu (5/3/2025).
Kepala Dinperindag Purbalingga, Johan Arifin, mengungkapkan bahwa hasil monitoring menunjukkan harga bahan pokok masih dalam kondisi stabil. Meskipun ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan, beberapa lainnya justru turun.
"Dan tadi berdasarkan hasil monitoring harga masih stabil, memang ada sejumlah barang kebutuhan pokok yang naik, tapi juga ternyata ada yang turun," kata Johan dalam keterangannya.
Selain itu, stok beras di Gudang Bulog Purbalingga juga dinyatakan aman. Bahkan, beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di gudang Bulog tercatat lebih dari 5.000 ton, jumlah yang cukup untuk memenuhi kebutuhan selama Ramadan.
Di tingkat distributor, stok bahan pokok seperti gula, tepung, dan minyak goreng juga dipastikan tersedia dengan jumlah yang cukup.
Guna menjaga stabilitas harga dan menghindari kelangkaan barang, Dinperindag telah mengambil sejumlah langkah antisipatif.
“Kami sudah mengumpulkan para pedagang besar, distributor bahan pokok, agen gas elpiji, hingga pengusaha SPBU. Semua pihak berkomitmen untuk menjaga kestabilan harga dan ketersediaan stok, terutama saat Ramadan dan Idulfitri,” jelas Johan.
Ia juga mengimbau masyarakat agar tidak panik terhadap isu kenaikan harga yang berpotensi memicu aksi borong atau panic buying. Johan mengingatkan agar masyarakat tetap berbelanja sesuai kebutuhan dan selalu memperhatikan kemasan serta masa kedaluwarsa sebelum membeli produk.
"Jadi belanja normal saja, belanja sesuai kebutuhan, tidak perlu menimbun barang di dapur. Dan teliti sebelum membeli, teliti kemasannya dan masa kadaluarsanya," pesannya.
Berikutnya Harga Pangan di Pasar Segamas dan Sekitarnya...
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait
