Ia mengatakan di Desa Pengadegan, Kecamatan Wangon, tercatat sebanyak 487 jiwa dari 144 keluarga terdampak banjir yang mengungsi ke rumah saudara atau tetangga yang tidak terdampak.
"Demikian pula di Desa Rawaheng, Kecamatan Wangon, ada 487 jiwa dari 114 keluarga yang mengungsi ke rumah saudara atau tetangga yang tidak terdampak banjir," katanya.
Menurut dia, kebutuhan makanan untuk korban banjir di seluruh wilayah dipasok dari dapur umum yang berlokasi di Kantor Kecamatan Tambak, Kantor Kecamatan Sumpiuh, Balai Desa Plangkapan, PAUD Al Falah Desa Gebangsari, Balai Desa Karangpetir, serta Banser dan Fatayat Desa Plangkapan.
Sementara di Desa Pengadegan dan Rawaheng, dapur umum dibuka di rumah warga desa setempat.
Terkait dengan stok logistik kebutuhan pokok di gudang posko, Bupati mengatakan berdasarkan data per Selasa (22/3), pukul 07.00 WIB, tersedia beras sebanyak 1,1 ton, minyak goreng 150 liter, mi instan 150 dus, air mineral 40 dus, dan obat-obatan ringan.
Menurut dia, bagi donatur yang ingin memberikan bantuan untuk korban bencana banjir dipersilakan menghubungi BPBD Kabupaten Banyumas.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait