JAKARTA, iNewsPurwokerto.id - Film The Dark House resmi diperkenalkan kepada publik dalam gala premiere yang digelar di Epicentrum XXI, Jakarta. Acara yang berlangsung meriah ini turut dihadiri oleh para pemeran utama, kru produksi, serta insan perfilman Tanah Air yang antusias menyaksikan pemutaran perdana sebelum film ini dirilis untuk umum.
Disutradarai oleh Hans Wanaghi, The Dark House merupakan hasil kerja sama antara Citrus Sinema dan Infinix One Pictures. Film ini akan mulai tayang serentak di seluruh jaringan bioskop Indonesia pada 12 Juni 2025, menyajikan horor yang tidak hanya mengandalkan kejutan visual seram, tetapi juga menggali sisi psikologis karakter secara mendalam.
“Melalui pendekatan ini, saya berharap film ini dapat memberikan pengalaman menonton yang berbeda sekaligus memancing refleksi penonton tentang hal-hal yang kerap tersembunyi dalam diri, karena itulah kami memilih Baturraden sebagai lokasi yang sesuai dengan konsep film ini,” ujar Hans Wanaghi dalam keterangannya, Rabu (4/5/2025).
Film The Dark House tidak hanya menghadirkan cerita horor. Tetapi juga mengangkat tema besar seperti trauma, kesehatan mental, dan dinamika relasi antar manusia yang dibalut dalam atmosfir horor. Ini menjadikannya lebih dari sekadar film seram biasa.
Kisahnya berawal pada pasangan suami istri, Arya (diperankan oleh Ade Bilal Perdana) dan Dewi (Karina Ranau), yang sedang menjalani program kehamilan. Mereka memutuskan berlibur ke sebuah rumah tua di kaki Gunung Slamet, tempat yang memiliki sejarah kelam dan menyimpan energi mistis.
Gangguan mistis mulai muncul saat keduanya iseng memainkan permainan Charlie-Charlie, sebuah ritual pemanggilan arwah dari Spanyol yang telah menjadi legenda urban di berbagai belahan dunia. Tak disangka, permainan itu justru menjadi pemicu datangnya gangguan tak kasat mata yang mengubah liburan menjadi mimpi buruk.
“Cerita ini berakar dari trilogi tentang Sukma dan Ayu, dua saudara kembar yang kisahnya penuh dengan kejadian kelam di tahun 1958. Kami ingin menghadirkan horor yang tidak hanya menyeramkan secara visual, tapi juga punya kedalaman emosional yang membuat penonton merasakan ketegangan yang lebih nyata,” jelas Avi Christian, eksekutif produser The Dark House.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait