Dalam pertemuan tersebut, isu pembentukan Satgas Premanisme turut mencuat. Namun, Bupati menilai situasi keamanan di Banyumas masih kondusif.
Ia menyebut bahwa berbagai organisasi masyarakat (ormas) di daerah ini justru menjalin kerja sama baik dengan pemerintah, dan telah terorganisir melalui Paguyuban Ormas serta Elingmas.
“Meski premanisme isu nasional, tapi situasi Banyumas masih bisa dikendalikan. Fokus kita sementara ini adalah Satgas Parkir. Tapi tidak menutup kemungkinan efisiensi dilakukan, mungkin nanti digabung dalam satu Satgas,” katanya.
Untuk memperkuat pengelolaan informasi dan perlindungan terhadap penyalahgunaan data, forum tersebut juga menyepakati dokumen resmi yang ditandatangani oleh Bupati, DPRD, Polresta, Kejaksaan Negeri, dan Kodim Banyumas. Kesepakatan itu akan dipasang di seluruh kantor desa, sekolah, kecamatan, dan instansi pemerintah lainnya.
“Dengan adanya kesepakatan ini, perangkat desa, kepala sekolah, dan pejabat lainnya punya dasar kuat untuk menolak permintaan data yang tidak sah,” jelas Sadewo.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait