PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id - Unit Donor Darah (UDD) PMI Kabupaten Banyumas menggelar acara Apresiasi Pendonor Darah 125 Kali di Purwokerto pada Minggu (23/11/2025).
Ratusan pendonor serta para penggerak donor darah sukarela hadir dalam kegiatan yang sekaligus menjadi ajang silaturahmi tahunan.
Ketua panitia yang juga Kepala UDD PMI Banyumas, dr Winda Astuti, menyampaikan bahwa penghargaan ini ditujukan bagi para pendonor yang telah mencapai lebih dari 125 kali donasi. Program apresiasi tersebut merupakan terobosan baru yang belum diterapkan di daerah lain.
“Ini adalah pertemuan tahunan para KDDS, sekaligus pemberian penghargaan untuk pendonor 125 kali. Untuk kategori ini baru pertama kali kami selenggarakan,” ujar Winda.
Ia menjelaskan, selama ini penghargaan bagi pendonor mengikuti standar nasional: 10 kali donor mendapat piagam, 25 kali diberikan bupati, 50–75 kali oleh gubernur, dan 100 kali oleh presiden. Namun, penghargaan untuk pendonor di atas 100 kali belum memiliki aturan baku, sehingga UDD Banyumas mengambil inisiatif memberikan apresiasi tambahan.
“Tercatat ada 77 pendonor yang sudah mencapai 125 kali atau lebih, bahkan beberapa di antaranya menembus angka 200 kali,” kata Winda.
Banyumas juga memiliki sosok pendonor luar biasa seperti Gregorius Rudy Katopo yang telah 264 kali mendonorkan darah. Selain itu, sekitar 200 pendonor yang mencapai 100 kali donor masih menunggu penghargaan resmi dari Presiden RI.
Di antara para penerima penghargaan, figur Herman Haryanto menjadi sorotan. Pensiunan Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto itu telah berdonor sebanyak 168 kali sejak memulai pada tahun 1981, saat usianya 26 tahun.
Kini berusia 70 tahun, Herman sedang berhenti sementara sejak Juli 2025 setelah mengalami patah kaki.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait
