PURWOKERTO, iNews.id – PT Indonesia Power Mrica Banjarnegara mengakui bahwa pihaknya penyebab air Sungai Serayu mengandung lumpur pekat.
Itu terjadi akibat flushing atau pembuangan lumpur. Pihaknya siap mengganti rugi atas dampak yang ditimbulkan.
General Manager (GM) PT Indonesia Power Mrica Banjarnegara PS Kuncoro menyatakan permintaan maaf dan permakluman atas kejadian tersebut.
“Kami minta maaf dan mohon maklum. Kemarin kami stress, karena peristiwa seperti itu baru terjadi setelah 33 tahun. Ada penumpukan sedimentasi di mulut intake, sehingga harus dilakukan flushing,”kata Kuncoro saat bertemu dengan Bupati Banyumas Achmad Husein, Wakil Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono, dan stakeholders lain di Ruang Pertemuan Joko Kahiman pada Jumat (8/4/2022).
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait