PURWOKERTO, iNews.id - Danar Widianto (19) kini telah berhasil mencapai babak Grand Final tiga besar X Factor Indonesia. Finalis asal kota Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah ini ternyata memiliki kisah panjang dalam perjalanan hidupnya menuju panggung X Factor Indonesia.
Putra berdarah Ngapak ini memulai segala sesuatunya dari kondisi serba terbatas. Tumbuh dan berkembang di bawah atap yang berdinding kayu dan beralaskan plester, tak membuat langkahnya gentar di atas panggung X Factor Indonesia.
Di balik suaranya yang khas dan aksi panggungnya yang luar biasa, Danar harus melewati jalanan terjal dan berliku. Beruntung kala itu Danar bersama dengan temannya datang ke sebuah tempat makan angkringan hingga akhirnya dipertemukan dengan Acun, yang akhirnya membimbing Danar dalam bermusik.
"Dia saat itu ngamen, ngamen sama temennya (di Omah Angkringan). Habis itu kebetulan ketemu sama Danar. Aku menghampiri dia dan ikut ngejam bareng dia," ujar Acun kepada iNewsPurwokerto.id di kediaman Danar, Kelurahan Sumampir, Kecamatan Purwokerto Utara, Minggu (17/4/2022).
Usai pertemuan itu, lambat laut melalui kedekatannya dengan Acun, Danar mendapat tawaran pekerjaan dari pemilik Omah Angkringan sambil mengasah kemampuannya dalam bernyanyi.
Ibunda Danar Widianto (Foto: Agustinus Yoga Primantoro)
"Ke sini (Ajibarang), tapi karena dia kan harus laju (bolak-balik) Purwokerto - Ajibarang. Terus sama Mas Panji sendiri, yang punya Omah Angkringan menawarkan dia sebagai pekerjanya sembari dia mengasah talentnya," jelasnya.
Dari situ lah, Danar Widianto si anak senja akhirnya menjadi pengisi tetap panggung live music di Omah Angkringan. Hingga pada suatu kali, Danar akhirnya memutuskan untuk mengikuti ajang X Factor Indonesia.
Sementara menurut pengakuan Ibunda Danar, Danar memang tiada lelah berlatih bahkan hingga larut malam.
"Itu kalo latihan sampe jam 1 malem mas. Sering tak ingetin, uwis mas wis wengi ngaso, nggo ngesuk maning tenagane (sudah mas sudah malam istirahat, untuk besok lagi tenaganya)," ujarnya.
Meskipun demikian, sebagai seorang ibu, pastilah rasa kangen terhadap anak kerap muncul. Apalagi sudah empat bulan, dirinya belum bertemu Danar.
"Tapi sekarang sudah 4 bulan ngga ketemu, suka kangen biasanya ngingetin," ujar Tuti.
Tidak hanya itu, bahkan menjelang keberangkatan Danar ke Jakarta, Danar tak mau merepotkan orang tuanya dalam hal uang sangu. Ia memeras keringat untuk uang sakunya sendiri ke Jakarta.
"Aku arep ngodelah, arep ngarah nggo sangu, terus nyong turu nang kana, ngko 3 dina sepisan balik (Aku ingin kerja buat cari uang untuk sangu, terus nanti aku tidur di sana, nanti 3 hari sekali pulang)," ujar Tuti menirukan kata Danar saat itu.
"Ora susah si ngapa mas nggo istirahat (tidak usah seperti itu mas, lebih baik untuk beristirahat)," jawab Ibunda Danar.
Perjalanan Danar masih panjang, berbangga tentu saja boleh, namun alangkah baiknya turut mendukung Putra Banyumas. Caranya sangat mudah, silakan download aplikasi RCTI+, kemudian pilih banner vote X Factor Indonesia, lalu tentu saja pilih Danar Widianto untuk divoting, dan setiap harinya kalian memiliki 3 kuota untuk voting.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait