“Setiap kali beraktivitas di ladang sendiri, saya merasa ada sengatan dan kemudian sadar bahwa telah digigit ular lagi. Itu mungkin ular yang sama, tapi dia kabur sebelum saya melihat atau menangkapnya,” ujarnya, seperti diberitakan Gulf News, Jumat (29/4/2022).
Seorang pawang ular, Ramai, mengatakan ular yang menyerang Bablu tampaknya ingin membalas dendam atas kematian pasangannya. Soal gigitan yang tak mematikan, Ramai menilai ular itu sudah tua sehingga bisanya tak membahayakan lagi.
“Ular itu tampaknya sudah tua dan tidak punya sisa racun di taringnya. Dia masih ingin membalas kematian pasangannya,” tutur Ramai.
Pada bagian lain, Bablu diminta teman-temannya untuk menggelar ritual untuk menenangkan ular tersebut. Pasalnya mereka juga takut menjadi sasaran serangan. Namun Bablu menolak dengan alasan tak memiliki uang untuk membayar ritual. “Jika saya harus mati, saya siap. Saya membunuh ular itu karena membela diri dan tidak menyesal,”ujarnya.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait