PURWOKERTO, iNews.id - Sebagai upaya mempercepat pembelajaran tatap muka (PTM) di Banyumas, ribuan pelajar dan mahasiswa mengikuti program serbuan vaksinasi yang digelar oleh Alumni Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Akabri) Tahun 1998 di Mapolresta Banyumas.
Kerinduan kembali ke sekolah untuk belajar dengan normal setelah dua tahun lamanya diungkapkan oleh pelajar di Banyumas. Salah satunya Agung Prianggoro (16) siswa SMK 75 Purwokerto yang menginginkan agar kegiatan pembelajaran tatap muka lebih sering dilakukan setelah semua pelajar divaksin.
"2 tahun kangen ke sekolah, inginnya segera normal, selama ini rindu kegiatan belajar mengajar tatap muka," kata Agung kepada wartawan, Selasa (21/9/2021).
Dia mengatakan jika awalnya sempat takut karena belum pernah disuntik vaksin. Namun demi kekebalan tubuh dan sekolah tatap muka ditengah pandemi Covid-19, dia memberanikan diri untuk disuntik.
"Ini vaksin pertama, jadi agak takut. Tapi setelah divaksin biasa saja, merasa lebih aman karena kekebalan tubuhnya meningkat," ungkapnya.
Selain Agung, adapula Dwi Ardini, salah satu pelajar SMK di Purwokerto. Dia juga mengaku jika sangat merindukan suasana sekolah serta canda tawa teman-temannya saat di sekolah.
"Yang paling saya dirindukan itu bisa ketemu temen temen di sekolah. Alhamdulilah bisa divaksin, jadi bisa belajar tatap muka di sekolah. Yang jelas kangen suasana sekolah dan rindu teman teman," ucapnya.
Menurut Kapolresta Banyumas Kombes M Firman L Hakim, ada sekitar 2.000 dosis vaksin jenis Sinovac yang disiapkan untuk pelajar dan mahasiswa di Kabupaten Banyumas. Kegiatan vaksinasi massal ini merupakan bagian dari bakti sosial Akabri angkatan 98 yang dilaksanakan serentak dari Sabang sampai Merauke.
"Ini adalah wujud dedikasi kami Akabri tahun 1998 dan dilakukan serentak seluruh Indonesia. Adik adik kita harus sekolah, dan ini tidak hanya adik adik sekolah saja, ada lansia, kemudian masyarakat umum. Tapi memang hari ini kita fokuskan kepada adik adik pelajar dan mahasiswa dengan tujuan mereka siap untuk sekolah, siap untuk tatap muka," katanya.
Selain vaksinasi ada pula kegiatan pembagian sembako bagi para warga kurang mampu sekitar 500 paket yang disalurkan dengan mengerahkan Babinsa dan Bhabinkamtibmas di wilayah Kabupaten Banyumas. Sehingga paket sembako tersebut langsung tepat sasaran kepada masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait
