SEOUL, iNews.id- Lolosnya Timnas Indonesia yang ke Piala Asia 2023 turut diberitakan oleh Media Korea Selatan Chosun. Media itu menyebut taktik serangan balik Shin Tae-yong sangat mematikan.
Awalnya, media Negeri Gingseng itu menyoroti terkait keberhasilan pelatih -pelatih Korea saat menangani tim Asia Tenggara di kualifikasi Piala Asia 2023 kemarin. Media tersebut menyoroti tiga pelatih Korea yakni Park Hang-Seo (Vietnam), Kim Pang-gon (Malaysia), dan Shin Tae-yong (Indonesia).
Paling pertama yang disoroti oleh media Korea tersebut adalah pelatih Vietnam Park Hang-seo karena memperoleh pencapaian paling tinggi. Dia membawa Timnas Vietnam melaju ke Piala Asia 2023 melalui jalur kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia. Ini pertama dalam sejarah mereka.
Sedangkan Timnas Indonesia disandingkan dengan Malaysia karena mencatat sejarah yang sama. Kedua tim kembali ke Piala Asia 2023 setelah terakhir kali pada 2007 itu juga dengan jalur tuan rumah.
Media itu menyebut Shin Tae-yong telah membawa Indonesia semakin berkembang dari hari ke hari. Termasuk di kualifikasi Piala Asia 2023 yang mana tergabung dalam grup sulit.
“Awalnya, pendapat yang dominan adalah Indonesia tergabung di Grup A dengan kuda hitam dari Timur Tengah, seperti Kuwait dan Yordania, dan tidak mudah untuk melaju ke final,” tulis media tersebut, Jumat (17/6/2022).
“Naumn, pelatih Shin Tae-yong secara efektif menunjukkan taktik serangan balik melawan Kuwait, yang merupakan titik balik, dan menang 2-1 dan maju ke final,” lanjut media itu.
Kemudian media itu juga memberikan penilaian kepada Indonesia untuk masa depan. Tertulis: “Shin Tae-yong, yang bersama generasi baru, adalah harapan Indonesia”.
Indonesia lolos ke Piala Asia 2023 karena menjadi salah satu runner-up terbaik. Di fase grup, mereka menang 2-1 atas Kuwait, kalah 0-1 dari Yordania, dan membantai Nepal 7-0.
Sementara itu, Piala Asia 2023 akan digelar pada Juni tahun depan dengan total peserta 24 tim. Tempat belum diputuskan dan menjelang drawing, Indonesia menempati pot keempat.
Editor : Arbi Anugrah