BANJARNEGARA, iNews.id - Catur raksasa dimainkan warga di Banjarnegara, Jawa Tengah. Rupanya, puluhan komunitas pecinta olahraga catur di Banjarnegara sedang menghelat turnamen catur raksasa.
Dibilang raksasa karena tinggi bidaknya antara 50cm-85cm dengan berat antara dua hingga tiga kilogram.
Karena bidaknya jumbo, tentu papan caturnya pun berbeda. Untuk luas papan yang digunakan berukuran 5 X 5 centimeter.
Sehingga, untuk menggerakkan setiap bidak, peserta harus mengangkat atau membopongnya dengan dua tangan. Jadi, bukan cuma mengasah otak dengan berstrategi, peserta pun harus menggunakan fisiknya.
Menurut para peserta, olahraga catur raksasa ini memiliki sensasi tersendiri.
"Tantangannya itu ya berat angkat bidaknya, terus berpikirnya jadi lebih sulit, soalnya tempat bidaknya jadi terlalu besar liatnya," tutur Juni, salah satu peserta lomba.
Jodi Purnama selaku pembuat catur raksasa mengatakan jika ide untuk membuat catur raksasa karena merasa hanya olahraga catur yang tidak ada lapangannya.
"Selama ini kalau diperhatikan yang tidak ada lapangannya hanya olahraga catur. Kedua, olahraga catur ini menggunakan fisik dan mental," kata Jodi Purnama.
Turnamen catur yang digelar di alun-aln Banjarnegara ini juga dijadikan sebagai ajang silaturahmi bagi pecinta catur. Selain itu, mereka berupaya mengenalkan olahraga catur pada generasi muda.
Selain catur raksasa, peserta lomba juga sebenarnya tetap bermain di bidang catur normal alias kecil-kecil. Sehingga, catur raksasa tersebut dibuat untuk menarik minat masyarakat.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta