"Pada Hari Ayah ini, saya mungkin akan berbicara dengan sekitar selusin anak saya. Lagi pula, saya tidak akan punya waktu untuk berbicara dengan 160 anak, jadi itu berhasil,” ungkapnya.
Seperti dilansir The Mirror, dari 160 anak hasil dari donor spermanya, dia mengatakan telah bertemu lebih dari 60 anak.
Joe, yang berasal dari Vermont di Amerika Serikat (AS) dan tinggal di Inggris, menyebut dirinya sebagai "malaikat utara" karena membantu wanita mewujudkan impian mereka menjadi ibu
Donasi sperma dengan imbalan pembayaran dilarang oleh hukum di Inggris. Donor yang melalui klinik kesuburan atau bank sperma tidak memiliki hak atau kewajiban apapun terhadap anak yang dikandung menggunakan spermanya.
"Orang-orang menghubungi saya di Facebook atau Instagram atau mengirim email kepada saya dan meminta bantuan saya dan saya biasanya akan bertanya kepada mereka tentang menstruasi mereka,” terangnya.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta