Aspikmas Wangon Gelar Bazar, Pamerkan Produk UMKM

PURWOKERTO, iNews.id - Asosiasi Pengusaha Mikro Kecil dan Menengah Banyumas (Aspikmas) Kecamatan Wangon Kabupaten Banyumas menggelar kegiatan bazar UMKM dan santunan anak yatim, Minggu (07/11/2021). Lokasinya dipusatkan di Lapangan Kantor Kecamatan Wangon. Bazar diikuti sedikitnya 65 pelaku UMKM dan sektor pendukung dari 12 desa di Kecamatan Wangon.

Ketua Aspikmas Wangon Khaerul Umam mengatakan kegiatan digelar dalam Peringatan HUT Aspikmas Kecamatan Wangon yang  pertama, sekaligus ajang promosi langsung produk-produk UMKM kepada masyarakat, mengingat selama Pandemi promosi hanya dilakukan secara online atau virtual.

Baca Juga

Terpilih Secara Aklamasi, Pujianto Kembali Pimpin Aspikmas Banyumas Menuju UMKM Berdaya Saing

"Pada Bazar kali ini pameran ada yang berbentuk makanan seperti aneka kripik, kebab, es, bakso, kupat tahu dan juga hasil kerajinan dari 65 pelaku UMKM yang ikut serta dalam Bazar," katanya.

Setelah terbentuk satu tahun yang lalu, menurut Khaerul Umam, para pengusaha kecil di Wangon juga mengumpulkan sebagian keuntungan untuk kegiatan sosial.

"Kegiatan kali ini kami dari Aspikmas Kecamatan Wangon memberikan santunan kepada 24 anak yatim," tambahnya.

Baca Juga

Punya Pengurus Baru, Aspikmas Baturraden Ingin Produk UMKM Lebih Berkualitas

Bupati Banyumas Achmad Husein saat membuka acara bazar berpesan agar UMKM terus bangkit dan naik kelas.

"Modalnya adalah semangat, adaptasi dengan perkembangan zaman, tahu apa yang menjadi permintaan pasar," katanya.

Selain itu pelaku UMKM juga harus melakukan inovasi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak.

"Saya melihat Aspikmas Wangon luar biasa dan perlu di dukung oleh semua element," lanjut Bupati.

Selain pelaku UMKM sektor bisnis yang mendukung peningkatan kerajinan ikut Bazar salah satunya adalah BMT Amanah Indonesia. Bupati Banyumas Achmad Husein bersama istri yang juga Bunda UMKM berkesempatan mencoba produk kopi Robusta khas Wangon bernama Kopi Mbekayu. Bupati penasaran setelah membaca kemasannya disebutkan komposisinya hanya berasal dari biji kopi tanpa campuran.

"Mantap kopi Mbekayu Wangon," kata Bupati usai mencicipi kopi.

Editor : Elde Joyosemito