get app
inews
Aa Read Next : Asian Creative & Digital Economy Youth Summit Digelar 28-29 Oktober 2023, Ini Deretan Pengisi Acara

Mengenal Pelaku Kreatif di Era Digital, Peluang Pekerjaan Baru yang Hasilkan Banyak Cuan

Jum'at, 04 November 2022 | 11:57 WIB
header img
Content creator adalah sebuah profesi yang semakin populer di era digital terutama satu dekade terakhir ini. Foto/Ist

JAKARTA, iNewsPurwokerto.id - Pelaku kreatif di era digital selalu dapat menciptakan peluang pekerjaan baru yang menghasilkan banyak cuan. Para pekerja kreatif ini telah menggantikan sejumlah pekerja lama. 

Meski demikian, butuh kejelian untuk menangkap dan memanfaatkan peluang pekerjaan baru di bidang digital ini. Salah satu contoh menangkap peluang itu adalah dengan menjual jasa dan karya lewat internet. 

Chief Marketing Officer PT Cipta Manusia Indonesia Annisa Choiriya Muftada, mengatakan di era digitalisasi sekarang ini banyak sekali peluang pekerjaan baru yang bisa dikerjakan dari rumah dan memberikan pemasukan yang luar biasa. 

Salah satu contoh profesi pelaku kreatif di era digital, lanjut dia, diantaranya seperti membuat konten (content creator), social media specialist, digital marketing, blogger, trader saham dan investor, pengajar online, serta programmer. Lingkungan kerja dengan konsep digital saat ini lebih fleksibel ketimbang harus bekerja dalam ruang kantor.

"Berdasar Future of Jobs Report di 2020, pada 2025 mendatang akan ada pekerjaan baru yang terus tumbuh menggantikan sejumlah pekerjaan lama. Diprediksi bakal ada permintaan 97 juta pekerjaan baru untuk menggantikan 85 juta pekerjaan lama di 2025,” kata Annisa melalui keterangannya beberapa waktu lalu.

Annisa mengungkapkan, kunci untuk bisa bersaing dalam memperebutkan pasar kerja di era digital adalah kreatif, mampu beradaptasi dengan segala perubahan, serta jeli dalam melihat peluang serta

memanfaatkannya. Salah satu yang cocok adalah berwirausaha atau berdagang secara online. Meski banyak juga pekerjaan freelance yang saat ini tersedia di ruang digital.

Sementara menurut dosen STAIN Majene Burhanuddin, maraknya orang membeli barang di marketplace, turut melahirkan peluang baru. Apalagi, cukup banyak platform marketplace yang tersedia secara gratis agar dapat berjualan secara online.

Di Indonesia saja, transaksi jual beli online terbanyak ada di platform Tokopedia, di mana pada triwulan I-2022 jumlah kunjungannya bisa mencapai 157,2 juta kunjungan.

“Nah, yang dibutuhkan adalah kecakapan memanfaatkan fitur-fitur yang ada di marketplace tersebut, baik itu bagi penjual maupun pembeli. Bagi penjual, menjaga reputasi toko dan menjual produk dengan jujur adalah keharusan,” ucapnya.

Burhanuddin mengatakan, bagaimana agar produk memiliki kesan baik di mata pembeli, yakni penjual harus selalu bersikap ramah dan sabar saat melayani pembeli. Sedangkan untuk foto produk alangkah baiknya menggunakan foto asli yang merupakan karya sendiri, bukan milik orang lain, apalagi tanpa seizin pemiliknya. Lalu, deskripsi barang harus ditulis dengan jelas, dan barang dikemas dengan baik dan rapi akan mendapatkan nilai tersendiri.

Hadirnya program Gerakan Nasional Literasi Digital oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika juga dapat mendorong masyarakat menggunakan internet secara cerdas, positif, kreatif, dan produktif. 

Meski demikian, Dwi Wahyudi, Pengurus Wilayah Relawan TIK Kalimantan Barat juga mengungkapkan pentingnya para pelaku kreatif untuk selalu menjaga keamanan pada perangkat digital. Contohnya adalah tidak mengunggah informasi pribadi di ruang digital, seperti di media sosial. 

Informasi pribadi itu salah satunya adalah nomor induk kependudukan, data keuangan, alamat rumah, ataupun riwayat kesehatan. Lalu yang terpenting adalah selalu waspada saat berkomunikasi di ruang digital.

“Jangan pernah memberikan nomor PIN kepada siapa pun, lalu buatlah kata sandi yang kuat untuk perangkat digital yang kita gunakan, maupun pada akun-akun e-mail dan media sosial,” katanya.

Artikel ini telah tayang di iNews.id dengan judul "Mengenal Pekerjaan Kreatif yang Paling Banyak Diincar di Era Digital".

 

Editor : Aryo Arbi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut