get app
inews
Aa Text
Read Next : Pemkab Kebumen Rampungkan Pembangunan TPI Argopeni

Dua Warga Kebumen Tewas Akibat Longsor, Begini Hasil Tinjauan Bupati

Sabtu, 05 November 2022 | 09:20 WIB
header img
Bupati Kebumen Arif Sugiyanto meninjau lokasi longsor di Desa Argopeni, Kecamatan Ayah.  (Foto: Dok Pemkab Kebumen)

KEBUMEN, iNewsPurwokerto.id - Bupati Kebumen Arif Sugiyanto meninjau lokasi longsor di Desa Argopeni, Kecamatan Ayah

Peristiwa longsor yang terjado pada Kamis (3/11/2022) malam lalu dipicu hujan deras dan menyebabkan tebing setinggi 12 meter longsor. Material longsor menimpa rumah warga bernama Samidin (66).

Akibatnya, ia bersama istrinya Rasinah (62) ditemukan meninggal dunia. Kedatangan Bupati ke lokasi melihat langsung penanganan bencana yang tengah dilakukan, terlihat rumah korban mengalami rusak parah akibat longsor.

"Kedatangan kita ke sini untuk melihat langsung penanganan bencana yang sedang dilakukan. Semua tim bahkan sudah bekerja sejak Kamis malam setelah mendapat laporan dari desa bahwa ada longsor yang menimpa rumah warga," ujar Bupati di lokasi pada Jumat (4/11/2022).

"Proses evakuasi dan pembersihan material masih terus berlangsung, dan alhamdulillah korban sudah ditemukan, ada dua warga kita yang meninggal, kita sampaikan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga korban, dan tadi pukul 10.00 pagi korban sudah dimakamkan,"tambah Bupati.

Kepada masyarakat, khususnya yang berada di area pegunungan, Bupati terus mengimbau agar lebih hati-hati dan mawas diri akan adanya potensi bencana longsor, lantaran sudah masuk musim penghujan. Bila perlu sementara waktu warga mencari tempat yang lebih aman.

Di sisi lain, Bupati menyatakan, pihaknya terus mencanangkan program penanaman pohon besar di wilayah perbukitan untuk mencegah terjadinya banjir dan longsor. "Kita fokus penanamanya di wilayah pegunungan, harus diperbanyak tanaman besar dan kuat seperti pohon bringin, trembesi, ketapang dll," jelasnya.

Diketahui longsor di Argopeni hanya menimpa satu rumah yang hanya diisi dua orang warga yakni Samidin dan Rasinah, kerugian ditaksir Rp240 juta. 

Editor : EldeJoyosemito

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut