get app
inews
Aa Read Next : Mobil Misterius Tanpa Pemilik Terperosok ke Sawah di Purbalingga, Polisi: Diduga Kecelakaan Tunggal

Punya 500 Miniatur Mobil dan Kendaraan Dinas Presiden Soekarno, Kolektor Ini Habiskan Rp40 Juta

Sabtu, 28 Januari 2023 | 19:09 WIB
header img
Kolektor miniatur mobil ini telah mengoleksi berbagai jenis kendaraan hingga berjumlah 500 mobil. (Foto: Tangkapan Layar)

JAKARTA, iNewsPurwokerto.id - Kolektor miniatur mobil ini telah mengoleksi berbagai jenis kendaraan hingga berjumlah 500 mobil. Bukan hanya karena hobi, mengoleksi benda atau objek berukuran mungil ini merupakan salah satu investasi yang cukup menjanjikan.

Miniatur merupakan salah satu produk kreatif yang kini cukup banyak dikoleksi. Bagaimana tidak, tak sedikit orang yang rela merogoh kocek besar untuk memiliki koleksi lengkap miniatur ini. 

Pasalnya, bukan sekedar menimbulkan kepuasaan hingga kebanggaan tersendiri. Tapi bagi beberapa kolektor, mengoleksi miniatur juga bisa menghasilkan keuntungan yang berlipat ganda.

Salah satunya yakni mengoleksi diecast, miniatur mainan yang terbuat dari bahan metal yang biasanya berbentuk replika dari mobil dan motor. Tren mengoleksi diecast yang dulunya dianggap sebagai mainan masa kecil ternyata menjadi hobi baru bagi orang-orang dari segala usia.

Seperti yang dilakukan Lukman Aziz, salah satu kolektor diecast ini mulai tertarik mengoleksi diecast mobil sejak 2009 silam untuk sekedar menghilangkan rasa jenuh.

“Saya suka hobi diecast ini sebenarnya sebagai penghilang jenuh, stress selepas bekerja. Melepas penatnya dengan hiburan saya dengan punya diecast ini. Membayangkan berimajinasi menjadi kurcaci masuk ke dalam kendaraan-kendaraan mini ini,” ujar Lukman, dilansir Okezone dari akun Yotube pribadinya, Lukman AK Channel, belum lama ini.

Alasan menarik di balik hobinya mengoleksi ratusan diecast mobil itu. Yakni, karena ingin terus bernostalgia terhadap transportasi Jakarta dari masa ke masa.

“Itu karakteristik saya. Jadi orang mengkoleksi Ferrari, mau lamborgini dan segala macem, saya nggak tertarik malah. Malah saya tertarik dengan koleksi-koleksi yang ada di jalanan Jakarta, di jalanan ibu kota,” ungkapnya.

“Saya melihat kendaraan yang saya naiki ternyata saya punya miniaturnya. Terus saya bisa dapatkan 1 sampai 2,” lanjutnya.

Transportasi ibu kota tempo dulu seperti mobil kopaja, metro mini, oplet dan lain-lain ternyata menjadi inspirasi tersendiri kolektor mobil diecast ini. Bahkan sejak tahun 2009, dia telah mengoleksi kurang lebih 500 diecast dengan mayoritas miniatur mobil jalan ibu kota.

Ratusan koleski diecast tersebut tersedia dalam berbagai ukuran. Mulai dari yang sebesar korek api, hingga sebesar kotak bekal makan anak-anak sekolah. 

Untuk harga, koleksi diecast milik Lukman ada yang seharga ratusan ribu rupiah hingga jutaan rupiah. Beberapa koleksi yang termahal yakni miniature mobil canggih dalam film Knight Right yakni sekitar Rp2,5 jutaan. Ada juga koleksi menarik berupa kendaraan dinas Presiden Obama hingga Presiden Soekarno.

Namun, dari sekian banyak koleksi diecast miliknya koleksi transportasi Jakarta seperti metro mini dan kopaja adalah yang menjadi favoritnya.

Menurutnya, jenis koleksi diecast transportasi Jakarta memiliki nilai investasi yang tinggi. Pasalnya, banyak transportasi Jakarta dari masa ke masa yang sudah tidak ada. Dia lantas bisa terus mengenangnya melalui diecast tersebut.

”Kendaraan dinas Presiden Soekarno. Tapi kalau koleksi menjadi favorit tentu metro mini, kopaja, dan transportasi Jakarta. Karena banyak transportasi itu yang sudah tidak ada di Jakarta. Sudah jadi legenda,” ungkapnya.

Bahkan, Lukman menyebut ada yang sampai ingin menawar koleksi diecast metro mini jadul miliknya seharga Rp2 juta. Padahal, ia hanya membutuhkan budget di bawah Rp1 Juta untuk mendapatkan bahan pembuatan diecast satu itu.

Namun, karena bahannya yang sangat sulit dicari sehingga dia harus impor dari Hong Kong, Lukman lantas tak tergiur untuk melepas alias menjual koleksinya begitu saja.

Selain itu, untuk bisa mengoleksi ratusan diecastnya itu, Lukman telah menghabiskan total uang hingga Rp40 jutaan.

“Memang nilai investasinya cukup tinggi koleksi diecast. Ambil contoh misalkan untuk kategori metro mini atau kopaja saya bisa dapatkan metro mini ini dari bahan di bawah Rp1 juta harganya, tapi kini orang yang berminat hingga Rp2 juta pun ada,” paparnya.

“Tapi ya saya tidak bisa lepas, karena beberapa bahannya saya sulit dapatkan di Jakarta, di Indonesia, saya terpaksa harus beli di Hong Kong. Karena saya murni bukan kolektor yang menjual koleksi, tapi murni saya ini hobi sendiri, jadi saya nyaris tidak ada koleksi yang saya lepas kecuali barter ya," lanjutnya.

Sebagai seorang kolektor diecast, dia tentu sangat memperhatikan perlakuan hingga perawatan khusus. Selain dipajang rapi di lemari kaca di rumahnya di kawasan Gunung Sindur Bogor, miniatur mobil diecastnya juga dibuatkan dalam bentuk beragam dioarama.

”Sekarang koleksi saya sendiri saya nggak pernah menghitung secara persis ya, tapi lebih dari 500 koleksi, sebagian dalam bentuk display pajangan, lemari, sebagian di bentuk dalam diorama,” jelasnya.

 

Editor : Aryo Arbi

Follow Berita iNews Purwokerto di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut