get app
inews
Aa Read Next : Hari Ini Capres Ganjar Pranowo Sambangi Banyumas dan Cilacap

Abdurrahman Wahid (Gusdur) Bakal Jadi Nama Bandara di Blora

Minggu, 27 Juni 2021 | 09:03 WIB
header img
Proses pembangunan terminal bandara yang akan diberi nama Abdurrahman Wahid (Gusdur). (Foto: Pemkab Blora)

BLORA, iNews.id - Nama Presiden ke 4 RI, Abdurrahman Wahid (Gusdur) diusulkan bakal menjadi nama bandara di Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Rencana penggantian nama Bandara Ngloram Blora diusulkan Bupati Blora, Arief Rokhman kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo beberapa waktu lalu.

Ganjar pun mendukung penuh usulan dari tuan rumah sebagai pemilik. “Ini ada nama diusulkan oleh Bupati, Abdurrahman Wahid (atau) Gusdur. Saya setuju,” tegas Ganjar.

Bahkan ia mendorong pembangunan bandara ini bisa digarap lebih cepat. Soal pembebasan lahan yang dikerjakan oleh pemprov juga telah selesai.

“Dari pemprov sudah beres. Tinggal nunggu berita acara persiapan hibah. Jadi kita yang membebaskan sudah selesai semua, kita biayai, terus kita hibahkan. Nah itu drafnya udah ada, tinggal saya teken aja,” katanya.

Menurutnya, sudah ada dua yang akan tinggal landas di Bandara tersebut. Ia berharap bandara ini segera diuji coba untuk operasional, seperti yang di Purbalingga. 

“Pak Bupati juga sudah mengambil inisiatif bekerja sama dengan beberapa kabupaten, Bojonegoro, Tuban Rembang, nah nanti kita bicara skema-skema pembiayaan ini udah siap. Termasuk bagaimana memenej detailnya, malah Pak Bupati sudah siapin lebih operasional lagi, mudah-mudahan ini bisa segera jalan,” jelasnya.

Progres pembangunan Bandara Ngloram, kata Ganjar, saat ini telah mencapai 85 persen untuk terminal. Sedangkan untuk aksesnya baru dimulai. Namun, akses Bandara Ngloram diuntungkan karena dekat dengan stasiun kereta api.

“Kalau pembangunan terminal sudah 85 persen, jalan akses baru dimulai. Tapi kan beruntung itu karena belakangnya ada stasiun, sehingga nanti koneksinya ke kereta api,” tandasnya.

Sebagai informasi, Pembangunan terminal Bandara Ngloram, di Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, dikebut dan ditargetkan rampung pada 2021. Bandara yang terletak di ujung timur Jateng itu diharapkan membuka aksesibilitas ke Blora dan sekitarnya, serta mendongkrak ekonomi daerah.

Bandara Ngloram, yang tidak aktif selama 34 tahun, sebelumnya dikhususkan mendukung industri minyak dan gas di Cepu dan sekitarnya. 

Pada 2018, aset milik Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral itu dialihkan ke Kementerian Perhubungan untuk dijadikan bandara umum. Landas pacu bandara tersebut kini mencapai 1.500 meter, dengan lebar 30 meter.

Editor : Masruri

Follow Berita iNews Purwokerto di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut