PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id - Beberapa perjalanan Kereta Api yang melintas di wilayah Daop 5 Purwokerto mengalami keterlambatan akibat adanya gangguan yang dialami lokomotif KA Fajar Utama Solo (KA 88), Selasa (13/6/2023). Akibat kejadian tersebut, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 5 Purwokerto meminta permohonan maaf kepada seluruh pelanggan Kereta Api yang perjalanannya mengalami keterlambatan.
Berdasarkan informasi, dari Pusat Pengendali Operasional Perjalanan KA Daop 5 Purwokerto, lokomotif CC 2039509 KA Fajar Utama Solo (KA 88) mengalami kehilangan tenaga saat berjalan di notch 8 antara petak jalan antara stasiun Prupuk-Linggapura sekitar pukul 09.30 WIB.
"Selanjutnya KAI Daop 5 mengambil penanganan agar kelambatan tidak bertambah yaitu dengan mengambil langkah antisipasi mengganti lokomotif dengan seri CC 2061326," kata VP Daop 5 Purwokerto Daniel Johannes Hutabarat dalam keterangannya.
Adapun sejumlah perjalanan kereta api jarak jauh yang mengalami keterlambatan saat melintasi wilayah Daop 5 Purwokerto diantaranya :
1. KA Fajar Utama Solo (KA 88) relasi Pasar Senen-Solo Balapan terlambat 143 menit
2. KA Argo Semeru (KA 18) relasi Gambir- Surabaya Gubeng terlambat 32 menit
3. KA Kamandaka (KA 176) relasi Semarang Tawang Bank Jateng-Cilacap terlambat 35 menit
4. KA Fajar Utama Jogja (KA 141) relasi Jogjakarta-Pasarsenen terlambat 15 menit
5. KA Bengawan (KA 246) relasi Pasar Senen-Purwosari terlambat 37 menit
6. KA Joglosemarkerto (KA167) relasi Semarang Tawang Bank Jateng-Solo Balapan terlmbat 26 menit
7. KA Joglosemarkerto (KA162) relasi Solo Balapan-SemarangTawang Bank Jateng terlambat 30 menit
8. KA Sawunggalih terlambat 72 menit.
Selain meminta maaf kepada pelanggan Kereta Api, Daniel juga telah memberikan kompensasi service recovery pagi penumpang kereta api dan pelanggan yang sedang menunggu kedatangan kereta api di stasiun.
"KAI juga memberikan kompensasi yaitu dengan memberikan service recovery, demikian juga bagi pelanggan yang sedang menunggu kedatangan kereta yang mengalami keterlambatan di Stasiun Purwokerto, Kroya, Gombong, Kebumen dan Kutoarjo," jelas Daniel.
Editor : Arbi Anugrah