Jelang Pemilu 2024, Puluhan Ormas, LSM dan Perguruan Silat Gelar Deklarasi Damai

PURBALINGGA, iNewsPurwokerto.id - Untuk mendukung suksesnya pemilu serentak 2024, Polres Purbalingga melakukan pembinaan dan deklarasi damai. Kegiatan ini diikuti 22 perwakilan dari Organisasi Masyarakat (Ormas), Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan perguruan beladiri atau pencak silat di wilayah hukum Polres Purbalingga.

"Mari kita bersama-sama menciptakan suasana guyub rukun dalam persaudaraan dan saling menghargai. Sesama Ormas, LSM dan Perguruan Silat saling menghormati dan menghargai keberagaman dan ciri khas masing-masing. Mari kita saling silaturahmi dan komunikasi antar Ormas, LSM dan Perguruan Silat dengan instansi terkait," kata Kapolres Purbalingga, AKBP Hendra Irawan, dalam keterangannya, Kamis (3/8/2023).

Baca Juga

Gercep, Polres Purbalingga Redam Ketegangan Antarpedukung Saat Debat Pilkada Purbalingga

Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan penandatanganan deklarasi damai oleh perwakilan masing-masing Ormas, LSM dan Perguruan Beladiri atau Pencak Silat. Ia berharap semuanya dapat keamanan, ketertiban serta kondusifitas di wilayah Kabupaten Purbalingga.

Sementara menurut Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Purbalingga, Pandi, mengatakan, terkait pelaksaan Pemilu Serentak 2024, Pandi berharap Ormas, LSM dan Perguruan Silat ikut mensosialisasikan tahapan Pemilu 2024 serta menggunakan hak pilihnya dengan penuh tanggungjawab.

"Masa kampanye adalah situasi yang rawan karena melibatkan orang banyak, kami berharap sampaikan kampanye dengan cara yang santun dan kekeluargaan. Kami bangga di Purbalingga ini dapat hidup rukun dalam keberagaman," ungkapnya.

Baca Juga

Dua Warga Bantu Ungkap Kasus Narkoba, Polres Purbalingga Beri Penghargaan

Dalam Kegiatan tersebut Badan Kesbangpol Kabupaten Purbalingga juga melakukan Pembagian Bendera Merah Putih untuk mensukseskan ‘Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih’ yang dimotori oleh Kementerian Dalam Negeri dalam rangka menyemarakkan peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke–78.

Editor : Arbi Anugrah