Pre Event Java Blues And Roots Music Festival Sambangi Purwokerto, Jadi Magnet Borobudur Highland

PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id - Untuk mensukseskan kegiatan Java Blues and Roots Music Festival yang akan dilaksanakan di kawasan Borobudur Highland pada Sabtu 23 September 2023 mendatang. Java Blues melaksanakan Pre Event Java Blues and Roots Music Festival 2023 di UKM Master UIN Saizu Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jumat (18/8/2023) malam.

Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Borobudur (BPOB), Agustin Peranginangin mengatakan jika Pre Event Java Blues and Roots Music Festival 2023 yang digelar di Kota Purwokerto ini merupakan rangkaian kedua dari kegiatan Pre Event Java Blues and Roots Music Festival yang sebelumnya telah dilaksanakan di Jogjatorium pada Jumat, (11/8) lalu di Yogyakarta. 

Nantinya, lanjut Agustin, kegiatan ini akan dilanjutkan dengan rangkaian Java blues and roots music festival dengan Pre Event ketiga di Kota Purworejo pada 25 Agustus 2023.

"Badan Pelaksana Otorita Borbudur (BPOB) menyelenggarakan Blues and roots music Festival 2023 untuk menciptakan Event Music Tourism baru di Kawasan Otoritatif, sehingga akan menarik minat wisatawan untuk datang ke Borobudur Highland," kata Agustin di Purwokerto.

Agustin berharap event ini bisa menjadi magnet wisata baru bagi para wisatawan di kawasan pariwisata Borobudur dan sebagai wujud kolaborasi dengan komunitas. "Pagelaran ini menjadi salah satu upaya kami untuk mempromosi kawasan Borobudur Highland ke masyarakat luas," jelas Agustin.

Menurut Kapala Divisi Pemasaran Mancanegara Badan Otorita Borobudur, Putut Bayu Santiko mengatakan jika Java Blues and Roots Music Festival 2023 merupakan sebuah konsep konser musik blues camp di wilayah Borobudur Highland yang merupakan zona otoritatif Badan Otorita Borobudur. Pemilihan Purwokerto sebagai kota kedua dalam road show pre event ini karena ekosistem blues di kota Purwokerto cukup kuat dan konsisten.

"Purwokerto kami pilih, karena di sini ekosistem blues cukup kuat, cukup konsisten, dan terus menggelar beberapa event-event blues seperti blues summit dari mulai 2015 sampai 2023. Artinya ekosistem blues musik di Purwokerto cukup baik dan di sini komunitasnya cukup ramah. Apalagi komunitas blues di Purwokerto sudah berdiri mulai dari tahun 2001," ujar Putut Bayu Santiko.

Bayu juga menjelaskan jika nantinya yang ditawarkan dalam Java Blues and Roots Music Festival 2023, selain pihaknya mendatangkan artis blues nasional. Pihaknya juga menawarkan konsep Blues Camp agar wisatawan dapat menikmati konser musik dengan suasana segar di Kawasan Pariwisata Borobudur Highland.

"Jadi menikmati musik blues dengan ngecamp, karena basic pengembangan DeLoano Glamping itu area yang basicnya adalah Glamorous Camping di kawasan Borobudur Highland," ucapnya.

Dia menjelaskan, Blues and roots music festival 2023 yang akan digelar pada 23 September 2023 sendiri nantinya akan menampilkan 16 performance dari Jakarta, Bandung, Bali Jogja dan Jawa Tengah. Selain itu ada sejumlah Guest Star, diantaranya dari Blues Is All right. Blues is All right merupakan gabungan all star musisi Indonesia pecinta musik Blues yang berdomisili di Jakarta, beberapa member blues is all right yang terkonfirmasi hadir: Kongko Electric Cadillac, Sarah Saputri dan Nissan Fortz. 

"Electric Cadillac sendiri merupakan band blues Jakarta pertama yang tampil di Byron Bay Bluesfest, Australia. Byron Bay Bluesfest merupakan salah satu acara musik blues dan roots terbesar di dunia yang rutin diadakan setiap tahunnya, pada 2023 akan menjadi tahun ke-34," ungkapnya.

Sementara menurut Ketua Road House community blues Purwokerto, Papa Richards mengatakan jika event Java blues and roots music festival merupakan kegiatan yang ditunggu-tunggu bagi komunitas blues di kawasan Jateng-DIY. Salah satu punggawa blues di Kota Purwokerto ini mengatakan, dengan adanya event blues yang didukung penuh oleh pemerintah tentu dapat membangkitkan kembali semangat komunitas dalam menciptkan event-event blues berkualitas di wilayahnya masing - masing.

"Komunitas blues di Purwokerto bagus, konsisten, karena setiap tahunnya untuk acara yang sifatnya mengumpulkan beberapa temen dari luar kota itu seperti blues summit itu sejak 2015, dan tiap tahun ada. Untuk lokal semua tampil, karena Purwokerto itu kan untuk sebagian besar kebanyakan mahasiswa, jadi kita merangkul untuk beberapa UKM musik di Banyumas Raya untuk ikut terlibat dalam Purwokerto blues summit," jelasnya.

Sedangkan menurut Afton Brewok, pegiat musik blues Purwokerto mengatakan jika kolaborasi komunitas Blues Purwokerto dengan Java Blues sangat luar biasa. Sebab, pada event Blues Summit yang digelar oleh temen-temen komunitas blues di Purwokerto, selalu dihadiri temen-temen dari Jogja, Bandung, Jakarta.

"Purwokerto blues summit itu sebenarnya event komunal dan ini kolaborasi dengan Java Blues sangat luar biasa. Karena ini event yang dinanti nanti, itu impian kita dari dulu mengumpulkan temen-temen komunitas blues se-Indonesia," ucapnya.

Editor : Arbi Anugrah